Laporan Wartawan Grid.ID, Dinda Tiara Alfianti
Grid.ID - Salah satu desainer Indonesia kembali melebarkan sayapnya di dunia fashion internasional dengan ikut serta dalam salah satu Fashion Show kelas dunia.
Setelah beberapa waktu lalu Barli Asmara dan Dian Pelangi berangkat ke New York Fashion Week, kali ini giliran Diana Lestari yaitu desainer asal Surabaya yang akan naik ke panggung Art Hearts Fashion: Los Angeles Fashion Show Spring/Summer 2018 yang akan diadakan pada tanggal 7 Oktober mendatang.
Ini adalah kali kedua desainer yang akrab disapa dengan Diana Couture ini memamerkan karyanya di panggung Los Angeles Fashion Show, setelah tahun lalu ia juga mendapatkan kesempatan untuk tampil di ajang pagelaran busana internasional tersebut.
Kali ini Diana Couture akan membuat hal yang berbeda dengan berkolaborasi dengan Le Ciel Design dengan koleksi Spring/Summer 2018 bertemakan "Srikandi".
Koleksi ini merupakam paduan antara desain adiusana Diana Couture dan aksesoris le Ciel Design, colliding their creative vision into a body of art, sebuah koleksi Couture dengan total 20 look.
Diana Couture dan Le Ciel Design adalah dua brand fashion di Surabaya yang sering menjadi pilihan utama para sosialita Indonesia.
Keduanya memiliki style yang elegant but strong, Diana di bidang busana dan Le Ciel di bidang aksesoris.
Maka dari itu, saat Diana diundang untuk fashion Show di arts Hearts Fashion: Los Angeles Fashion Show Spring/Summer 2018 di Beverly Hilton, ia langsung memutuskan untuk berkolaborasi dengan Le Ciel Design.
"Saya tertarik untuk berkolaborasi dengan Le Ciel Design karena kita sama-sama mempunyai misi untuk mengenalkan budaya Indonesia di panggung fashion internasional, saya dan Yuling Hoo akan membawa nama Indonesia melalui tokoh srikandi yang berasalkan dari kisah pewayangan di Jawa," jelas Diana saat ditemui oleh Grid.ID saat Konferensi Pers yang digelar pada hari Rabu (27/09), di Gran Mahakam Hotel, Jakarta.
( BACA : Ungkapan Kebebasan Desainer Eddy Betty dalam 79 Koleksi Busana Couture di Fashion Show Liberte )
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
| Penulis | : | Ridho Nugroho |
| Editor | : | Ridho Nugroho |
