Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni
Grid.ID - Artis seni peran Sandra Dewi pada bulan Oktober 2017 mendatang akan memasuki usia kehamilannya yang ke 7 bulan. Sudah mendekati waktu lahiran, namun tubuh Sandra Dewi masih terlihat langsing dan ramping.
(BACA: Aktif di Dalam Kandungan, Calon Bayi Sandra Dewi Sudah Bisa Pilih Lagu)
Hal tersebut diungkapkannya usai mengisi acara kehamilan di kawasan SCBD, Jakarta Selatan (28/9/2017).
"Kayak syuting iklan kemaren, saya dikasih makan terus biar perutnya gede. Saya bilang; 'perasaan udah naik 10kg ya, aduh masih ada 2-3 bulan lho. Kayaknya bisa nyampe 20kg nih' tapi semuanya pada bilang; 'kok kayaknya kecil ya' padahal engga, timbangan ga bisa bohong," cerita Sandra.
(BACA: Ini Rahasia Sandra Dewi Tetap Aktif Saat Hamil)
Sandra dan suami sendiri menginginkan persalinan secara normal untuk buah hati pertama mereka, namun melihat ternyata berat dan panjang si jabang bayi yang lumayan cukup besar, sehingga hal tersebut harus diperhatikan kembali.
(BACA: Sering Diterpa Gosip, Nagita Slavina Dan Raffi Ahmad Menangkan Penghargaan Ini)
"Kita penginnya normal, tapi belom tau karna suami saya pas lahir cukup besar, kalo anak saya sekarang emang di atas rata-rata yaitu 2,5 gram, karna besar sekali, jadi nanti 37 weeks saya dicek tulang panggulnya bisa (normal) atau engga."
"Kalo kegedean juga akan menjadi masalah kan, jadi 37 weeks akan dicek semuanya. Panjangnya sekarang 25cm, makanya dia jauh diatas rata-rata, jadi aku harus cek dulu, kepalanya besar atau engga, dan sebagainya," jelas Sandra.
(BACA: Baru Belajar Bicara, Rafathar Sering Marah-Marah)
Melihat bayi pertamanya yang mempunyai bobot diatas rata-rata tersebut ternyata kelakuan Sandra Dewi berubah drastis dari yang kalem menjadi doyan makan, dandan, dan pergi travelling.
"Suami saya nurutin dong apa kemauan saya, harus ya, dia enak-enakan kan saya yang bawa ini (bayi), kan dokter bilang harus happy, jadi suami juga dukung," tutup Sandra sambil tertawa. (*)
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Dwi Lanang Sentosa |
Editor | : | Dwi Lanang Sentosa |