Grid.ID - Toyota Kijang generasi 3 atau yang juga biasa disebut Kijang Super (1986-1991), punya keistemewaan pada bagian bodi.
Dari kali pertama nongol, yang bikin konsumen tertarik salah satunya adalah soal bodi yang minim dempul.
Hal itu dikarenakan bagian bodi Kijang Super, sudah menggunakan teknologi full pressed body.
Dari minim dempul dengan full pressed body, Toyota Kijang dihadirkan dengan proses produksi bagian bodi yang pakai teknologi Toyota Original Body.
Era bodi seperti ini, terjadi selama lebih kurang 4 tahun (1992-1996)
Toyota Kijang Grand Extra makin menarik hati konsumen, dengan bodi yang bebas dempul.
Kalau mau disetarakan untuk urusan bebas dempul, maka saat itu Kijang Grand Extra bodinya setara dengan bodi untuk kendaraan jenis sedan.
Bodi yang sudah kekinian (waktu itu), Kijang Grand Extra juga didukung oleh perubahan desain dibagian dasbor dan penggunaan AC double blower (interior).
Saat Toyota Kijang generasi 3 menginjak 6 tahun (1992), terjadi improvement pada bagian mesin.
Bila sebelumnya menggunakan mesin 5K yang memiliki kapasitas 1.500cc, maka diganti dengan tipe 7K (1.800cc).
Ngomongin soal era bodi Kijang bebas dempul, ternyata terselip satu varian yang diciptakan secara khusus.
Tepatnya pada penghujung Toyota Kijang generasi 3, yakni sekitar (1995-1996).
Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-50, diciptakan varian yang penamaannya menggunakan nama presiden kala itu.
Yup, Toyota Kijang Soeharto Series diluncurkan secara terbatas oleh PT Toyota Astra Motor untuk konsumennya.
Selain dalam rangka HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-50, ternyata ada alasan lain sehingga tercipta varian tersebut.
Usut punya usut, ternyata varian tersebut dikembangkan untuk merayakan 75 tahun umur Presiden Soeharto (1921-1996).
Dipilih nama presiden ke-2 Republik Indonesia, karena pak Harto ikut andil dalam meluncurkan Toyota Kijang pada tahun 1975.
Oleh karena varian Toyota Kijang Soeharto Series II lahir di penghujung era generasi 3, maka bodinya menggunan Toyota Kijang Grand Extra.
Varian Toyota Kijang Soeharto Series II, menggunakan mesin dengan transmisi 4 percepatan.
Ini jadi seri pertama Toyota Kijang yang menggunakan transmisi otomatis 4 percepatan.
Jadi produk khusus, Toyota Kijang Soeharto Series II juga jadi incaran konsumen kala itu.
Namun karena varian ini memang dijual secara terbatas, varian ini dipasarkan dari 1995-1996 saja.(*)
Pacari Luna Maya, Maxime Bouttier Gak Peduli Soal Jarak Usia 10 Tahun di Antara Keduanya: Menurutku Itu Gak Jauh
Penulis | : | Octa Saputra |
Editor | : | Octa Saputra |