Laporan Wartawan Grid.ID, Adrie P. Saputra
Grid.ID - Tamara McCorkindale diganggu oleh sakit perut yang misterius selama sembilan tahun namun dokter tidak pernah bisa mendiagnosis apa yang salah dengannya.
Wanita berusia 20 tahun itu minum sejumlah obat penghilang rasa sakit dan meminumnya secara teratur saat pulang kerja yang mengeluhkan kelelahan karena kondisinya.
Tamara, dari Chorley, Lancs, ditemukan tewas oleh polisi di rumahnya pada Mei lalu setelah orang tuanya menelepon polisi saat mereka tidak dapat menghubungi dia saat liburan.
Sebuah pemeriksaan atas kematiannya mendengar Tamara rupanya mengalami sakit yang menganggunya sejak usia 11 tahun.
Ibunya, Julie McCorkindale mengatakan kepada persidangan di Pengadilan Preston Coroners.
Dia berkata, "Rasa sakit yang dideritanya adalah hari demi hari selama beberapa tahun."
"Rasa sakitnya membuatnya sangat lelah, tetapi saat dia sedang bekerja menjaga anak-anak yang akan dia rawat dia memasang wajah yang menunjukkan ketegarannya."
(BACA : Rame Soal Rombongan Gubernur DKI Jakarta Ditilang Polisi, Begini Tanggapan Sandiaga Uno)
"Dia ditemukan terbaring di tempat tidur, dia selesai bekerja jam 6 sore dan dia mengirimi kami pesan, kepada saudara perempuan dan pacarnya di jam selesai bekerja."
"Tanpa diketahui, dia terlalu banyak meminum obat, masih ada banyak tablet di sampingnya, dia membawa obat-obat itu untuk menghilangkan rasa sakit."
Digeruduk Fans Nikita Mirzani, Dewi Perssik Singgung Soal Cantik Tanpa Oplas: Alami dari Allah!
Source | : | www.thesun.co.uk |
Penulis | : | Adrie P. Saputra |
Editor | : | Adrie P. Saputra |