Grid.ID-Seorang gadis di Banjarmasin beranam Echa, ramai diperbincangkan netizen karena ia tertidur 13 hari penuh, dan baru saja bangun meski kemudian tidur lagi.
Meski terus tertidur, namun Echa bisa makan dan minum sambil tidur.
Echa makan dan minum disuapi seperti bayi, sambil dengan mata tetap terpejam.
Jadi tak perlu infus atau opname di rumah sakit.
(Baca : Vivo V7+ Persembahkan YouTube Fan Fest 2017, Yuk Menangkan Vivo V7+ dan Ketemu Youtuber Favorit! )
Berawal dari postingan sang ayah Mulyadi, lewat Facebook Moel Ya Lo Ve (19/10/2017), statusnya mengatakan,"Penyakit tidur Echa kambuh, hingga malam ini Echa sudah tidur selana 10 hari 10 malam.. menurut dokter umum fisiknya ok aja, dokter specialis jiwa belum bisa menggali lebih dalam."
Sang orang tua sudah mengupayakan berbagai cara medis, namun belum ditemukan masalahnya.
Menurut dokter, secara fisik tak ada masalah.
Echa sudah menjalani CT Scan dua kali, dan dikatakan hasilnya aman aja alias normal.
Pihak dokter juga belum berani menyebut kalau Echa terkena sindrom Kleine-Levin yang indikasinya mirip, dan sementara ini masih dalam pengobatan medis.
Dugaan dokter jiwa adalah akibat depresi.
Akhirnya banyak komentar yang menyarankan untuk menempuh jalur spiritual alias gaib.
Banyak komentar yang menyarankan dirukyah, ada yang menyarankan untuk dibacakan surat Al Kahfi, dan seterusnya.
Atas komentar yang meragukan hal tersebut, ayah Echa mengajak datang ke rumahnya di jl Pangeran RT 4 No 3 Banjarmasin, 500 meter sebelum Mesjid Pangeran Suriansyah.
Akun Gusti Rizal Hasan Aman menyarankan untuk mencari opini lain dengan berobat pada ustaz di Banjarmasin.
Namun dijawab sang ayah, bahwa hal itu sudah dilakukan, namun hasilnya nihil.
Menurut ayahnya, rukyah juga sudah dilakukan dan tidak ada reaksi.
Meski sudah disentuh dan dibacakan doa, sang anak tetap terdiam seperti patung.
(Baca : Berdalih Ciuman Dengan Verrel Karena Disuruh, Nadine Emanuella Minta Maaf ke Natasha Wilona )
Menurut ayahnya, tertidurnya Echa ini sudah kambuh beberapa kali, dan kali ini adalah waktu tertidur Echa yang paling lama.
Sebelumnya tertidur 7 hari 7 malam, lalu masa tertidur berikutnya juga sama, 7 hari 7 malam.
Ada pula akun Syarifudin Nur yang menyatakan bahwa Echa bisa sembuh sendiri nantinya, karena dia sedang diajak orang jalan-jalan ke dimensi lain.
Menurut ayahnya, memang beberapa ahli metafisika berpendapat seperti itu, yaitu Echa sedang berjalan-jalan ke dimensi lain.
Dilansir dari Tribunnews, setelah 13 hari tertidur, Echa mulai bangun namun masih dalam kondisi bingung, seolah belum berada di dunia nyata.
Bahkan dari cerita ayahnya, setelah dimandikan, Echa diarahkan mamanya untuk mengambil baju sendiri.
Namun yang terjadi ialah Echa hanya berdiri di depan lemari hingga lebih setengah jam.
Bahkan bola matanya tidak berpindah pada pandangan awalnya.
Matanya terbangun namun pandangan perempuan itu kosong.
Bahkan ketika sang ayah mendekatkan jari ke mata Echa secara mendadak, Echa tak merespon dan tak ada kedipan sedikitpun.
Dalam komentar terakhir yang dituliskan ayahnya, mata Echa sudah terbuka, namun akal dan pikirannya masih tidur.
Duh, semohga lekas sadar kembali ya Echa! (*)
Kemensos Turun Tangan pada Kasus Agus Salim, Utamakan Pengobatan, Berobat Itu Ada Waktunya!