Grid.ID - Setyo Wahati (30), tak kuasa menahan tangis.
Pasalnya dia baru dirundung duka.
Setyo Wahati adalah ibu Arga Heri Setiawan , bocah 11 tahun yang mengalami insiden di Wahana Taman Berburu di Wisata Bahari Lamongan (WBL), Senin (23/10/2017).
Kepala Arga tertimpa reruntuhan bangunan terowongan saat melintas di wahana gua WBL.
Selasa (24/10/2017) kondisi Arga masih kritis di Ruang ICU RSUD dr Soegiri Lamongan.
(BACA : Misterius! Lihat Rekaman CCTV Seorang Wanita yang 'Ditelan Bumi' Mendadak di Pinggir Jalan )
Hidungnya terpasang masker oksigen dan beberapa bagian tubuhnya juga terpasang jarum dan selang infus.
Wahati dan suaminya, Rusmanto menunggu di luar ruang tunggu lantaran tak kuasa melihat anaknya yang tak kunjung siuman.
"Tidak tega melihat keadaannya," aku Wahati kepada Surya.
Baru beberapa saat setelah Wahati berkata itu, kabar duka terdengar dari dalam ruang ICU.
Ternyata, anak semata wayang mereka sudah mengadap illahi.
(BACA : Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 TKW Indonesia Tewas, Ini Identitas Mereka )
Mendengar kabar itu, Wahati tak kuasa menahan duka dan langsung lemas.
Dia menolak diantar pulang meski suami dan saudaranya memegangnya kuat - kuat.
Meski menolak, Wahati akhirnya dipaksa masuk ke mobil menuju Pati.
Sementara kerabat lain yang menunggu di luar rumah sakit langsung menangis beramai-ramai mendengar kabar duka itu.
(BACA : Satpol PP Ciduk Pengemis di Kediri, Saat Diantar Pulang, Tak Disangka Rumahnya Seperti Ini )
"Ya Allah, ya Allah," ucap mereka terus menerus.
Wakil Direktur RSUD dr Soegiri, dr Eko Budi Santoso saat dikonfirmasi mengatakan, korban mengalami pendarahan di otak.
" Sejak datang hingga menjelang meninggal kondisinya terus menurun," katanya.
Sebelumnya, Arga dan teman-temannya kelas V SD Cabak Tlogowungu Tegal, ditemani orang tua masing-masing berwisata ke WBL mengendarai bus.
Tiba di WBL, para siswa ini menikmati wahana taman berburu dengan menumpang kendaraan khusus yang melintas di rel.
Tepat melintas di bawah gua yang terbuat dari cor beton, tiba-tiba runtuh dan mengenai korban serta kendaraan yang dinaikinya.
Praktis kendaraan sarana berburu yang ditumpangi korban terhenti dan kepala korban terkena reruntuhan cor.
Kepala bagian belakang korban bocor dan tak sadarkan diri.
Rumah sakit terdekat, dr Suyudi yang tak jauh dari WBL tak sanggup menanganinya.
Akhirnya Arga dirujuk ke RSUD dr Soegiri.
Sementara korban lainnya, Agus Ribowo (11) teman Arga dibawa ke RS Arsy setelah di CT Scan di RSUD dr Soegiri. (*)
Berita Ini Pernah Tayang di Surya.co.id dengan Judul "Bocah yang Tertimpa Reruntuhan Beton di WBL Akhirnya Meninggal, Kondisi Ibunya Bikin Trenyuh"
Kabar Terbaru Jessica Kumala Wongso Usai Bebas, Unggahannya di Tiktok Jadi Omongan, Disebut ketinggalan Zaman
Penulis | : | Arif B Setyanto |
Editor | : | Arif B Setyanto |