Grid.ID - Sudahkah anda untuk sekadar menanyakan kabar ayah hari ini ?
Baik-baikkah ayah di sana, di tengah kesibukan kita bekerja memburu harta duniawi ?
Ya, sebuah status yang ditulis seorang netizen Indonesia ini, sedikit banyak mengingatkan hal tersebut.
Netizen bernama Restoris A. Fatiha ini memotret sebuah foto mengharukan.
Ia mengambil foto itu dari Kereta Api Prameks, sebuah kereta jurusan Jogjakarta - Solo.
Di foto itu, terlihat seorang pria dewasa, memeluk ayahnya dengan erat.
Ia tak malu melakukan hal tersebut, meski di tempat terbuka.
Status dari Restoris A. Fatiha pun membuat netizen terharu.
begini tulisannya :
Sayangilah orang tuamu, sebagaimana orang tuamu menyayangimu, membesarkanmu, mendidikmu, dan merawatmu dgn sepenuh hati...
Pagi ini jam 06.20 WIB di dalam kereta api prameks tujuan Kutoarjo-Solo saya melihat sesuatu yg membuat hati saya langsung merindukan orang tuaku, langsung membuat "trenyuh" dan rasanya pengen meneteskan air mata.
Sebuah tindakan yg terlihat sederhana, tp sangat bermakna dan sangat berarti bagi org yg melihatnya.
Awalnya saya melihat Seorang yg mungkin berusia sekitar 50an tahun duduk bersama/berdampingan dgn orang tuanya yg mungkin berusia sekitar 75-80an tahun, selang beberapa saat si orang tua tampak mengubah posisi duduknya bersandar di tubuh anaknya yg sedang menerima tlp, dan seketika itu pula org yg sedang menerima tlp tersebut mengubah posisi tangan kanannya memeluk/merangkul orang tuanya dgn penuh kasih sayang, selayaknya orang tua yg sedang merangkul/memeluk anak2 yg masih kecil.
Sungguh pemandangan yg sangat sederhana ini mampu menggugah hati dan mengingatkan kita sebagai seorang anak untuk selalu menyayangi dan mencintai orang tua kita walaupun dgn cara yg sederhana....
Status ini diunggah pada 18 Oktober 2017.
Hingga sekarang, status dan foto ini dibagikan oleh 6.129 netizen.
Bahkan, status ini pun viral di Malaysia.
Sebuah blog populer Malaysia, Siakap keli, mengangkatnya.
Netizen Malaysia pun mengaku terharu melihat postingan ini.
Renushree Revina ?menulis : Teringat dekat mendiang ayah masa beliau hidup saya selalu merajuk dan bermasam muka bila dah tiada rindu pun tak ada gunanya sebenarnya para ayah nampak tegas tetapi jauh di sudut hati kasih sayang mereka terlalu mengunung ,semoga encik tersebut dan ayahnya diberkati selalu .(*)
Pak Tarno Derita Sakit Stroke, Istri Pertama Ngaku Ogah Jenguk Gegara Kelakuan Bini Muda: Pelakor Itu!
Penulis | : | Aji Bramastra |
Editor | : | Aji Bramastra |