Laporan Wartawan Grid.ID, Nindya Galuh A.
Grid.ID - Misteri kematian dua sejoli Hasyim Prasetya dan Dewi di kamar hotel perlahan mulai terkuak.
Misteri kematian dua sejoli Hasyim Prasetya dan Dewi di kamar hotel itu pertama kali diketahui oleh seorang petugas hotel di Sumatera Utara pada Senin (7/1/2019).
Hingga kini kasus kematian dua sejoli Hasyim Prasetya dan Dewi di kamar hotel masih terus digali oleh pihak Kepolisian Resor Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.
Baca Juga : Cinta Tak Direstui, Dua Sejoli Hasyim Prasetya dan Dewi Diduga Bunuh Diri Tanpa Busana di Kamar Hotel
Baca Juga : Ternyata Ini di Balik Alasan Vanessa Angel Rutin Perawatan ke Klinik Kecantikan
Dilansir Grid.ID dari Tribun Medan, Selasa (8/1/2019), Kapolres Asahan AKBP Faisal Napitupulu membenarkan bahwa telah ditemukan dua jasad di kamar hotel Sumatra Utara.
"Korban perempuan atas nama Dewi dan umur belum diketahui," ujar Faisal.
"Korban pria atas nama Hasyim Prasetya (33) warga Bunut Barat, Kecamatan Pulau Bandring."
"Mereka masuk Hotel Central kamar C 12 Minggu (6/1/2019) sekitar pukul 10.26 WIB dan ditemukan tewas, Senin (7/1/2019) sekitar pukul 12.00 WIB," lanjut Faisal.
Baca Juga : Ada Bros Branded Mewah di Balik Busana Syar'i Santun Alyssa Soebandono, Stylish Banget!
Fiasal juga menyebutkan, ditemukan luka akibat tembakan di kedua jasad korban.
Di lokasi kejadian, petugas menemukan beberapa barang bukti.
Di antaranya adalah 1 senjata api rakitan, 1 butir selongsong, 1 bungkus obat kuat, dan 2 unit ponsel.
Masih menurut Faisal, secara garis besar pelaku penembakan merupakan satu di antara kedua orang yang meninggal di hotel tersebut.
"Salah satu korban yang meninggal di hotel adalah pelaku. Ini berdasarkan fakta ya nggak asumsi," ujar Faisal.
Penjelasan Faisal ini berdasarkan hasil kesimpulan olah TKP dan hasil Labfor Polda Sumut yang diturunkan kemarin.
Lebih lanjut, Faisal mengatakan soal motif kasus kematian ini berdasarkan keterangan pihak keluarga.
"Informasi dari saksi ya, dari pihak keluarga, ada rencana yang perempuan mau menikah dengan lelaki lain (cemburu) seperti itu," ujarnya.
Faisal, pun mengungkapkan misteri kematian dua sejoli ini.
Baca Juga : Terkait Kasus Porstitusi Online yang Tengah Marak Beredar, Hotman Paris : Muncikari pun Bisa Bebas
Menurutnya, kesimpulan mengarah pada tindakan bunuh diri karena banyak petunjuk yang menguatkan hal tersebut, termasuk secarik kertas berisi surat terakhir Hasyim Prasetya buat ibunya.
"Bunuh diri nanti petunjuk-petunjuknya banyak. Termasuk ada surat laki-laki itu ke ibunya."
"Itu salah satu yang menguatkan. Seperti pesan terakhir anak kepada ibunya untuk berpamitan," ungkap Faisal.
Baca Juga : Kabar Terbaru Cinta Dua Sejoli Beda Negara: Bayu Kumbara dan Jennifer, Anak Perempuan Mereka Ngegemesin!
Dalam surat terakhirnya itu, Hasyim menuliskan soal nomor pin ATM dan sejumlah uang di dalam tabungan yang ia tinggalkan untuk sang ibu.
Surat inilah yang akhirnya membuat pihak kepolisian semakin yakin bahwa kasus kematian dua sejoli ini murni bunuh diri.
Selain meninggalkan surat terakhir, Hasyim Prasetya juga sempat mengunggah status Facebook pada Minggu (6/1/2019) pukul 09.11 WIB.
Baca Juga : Sebelum Meninggal dan Jadi Korban Tsunami Aa Jimmy Sempat Tanya Soal Kematian pada Kerabatnya
Dalam postingan terakhirnya itu, Hasyim menuliskan soal pembuktian suatu perjuangan.
"Ketika semua mengetahui apa yang terjadi, mungkin kalian akan menganggap aku adalah orang paling bodoh dan tolol yang pernah anda kenal
Aku tahu dunia tak selebar daun kelor, yang aku lakukan ini adalah pembuktian suatu perjuangan mempertahankan dan kesungguhan," tulis Hasyim di akun Facebook miliknya.
Sebelumnya, penemuan jasad dua sejoli ini bermula dari kecurigaan seorang petugas hotel.
Mengutip Tribunnews.com, petugas hotel ini curiga karena kedua korban tak kunjung keluar dari kamar hotel walau telah melewati waktu check-out.
Setelah pintu kamar didobrak petugas, pemandangan horor langsung mengejutkan sang petugas.
Kedua korban sudah tewas dengan kondisi berlumuran darah di atas kasur.
Petugas hotel yang menemukannya langsung melaporkan penemuannya ke Polres Asahan.
(*)
Source | : | Facebook,Tribun Medan,tribunnews |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |