Grid.ID - Permintaan terakhir korban pembunuhan siswi SMK di Bogor diungkapkan oleh salah satu keluarga korban.
Permintaan terakhir korban pembunuhan siswi SMK di Bogor ini diutarakan sendiri oleh sang ayah korban.
Sang ayah pun telah menuruti permintaan terakhir putrinya yang adalah korban pembunuhan siswi SMK di Bogor.
Siswi SMK yang bernama Andriana Yubelia Noven ini tewas dibunuh saat pulang dari sekolah.
Baca Juga : Polisi Berhasil Kantongi Identitas Pelaku Pembunuhan Siswi SMK di Bogor
Dari rekaman CCTV, terlihat pelaku menusuk korbannya saat situasi sedang sepi.
Pelaku sengaja menunggu korban di sebuah gang.
Saat berpapasan, pelaku pun menusukkan senjata tajam ke dada korban.
Usai melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri dari lokasi meninggalkan korban yang telah terkapar.
Baca Juga : Kenangan Terakhir Keluarga dengan Andriana Yubelia Noven, Siswi SMK di Bogor Sebelum Ditusuk Hingga Tewas
Dikutip Grid.ID dari Tribunnews Bogor, Andriana ditemukan bersimbah darah di gang belakang Masjid Raya kota Bogor hari Selasa (8/1/2019).
Bahkan gadis SMK tersebut ditemukan masih mengenakan seragam sekolahnya dengan pisau yang masih menancap di dada sebelah kiri.
Andriana merupakan putri dari pasangan Yohanes Bosco Wijanarko dan Cornelia Lucia Sasta Rianti.
Melihat kondisi putrinya yang ditemukan tewas mengenaskan, kedua orang tua ini merasa terpukul.
Baca Juga : Andriana Yubelia Noven, Siswi SMK Bogor yang Ditusuk Hingga Tewas Akan Dimakamkan di Bandung Esok Hari
Andriana Yubelia Noven hampir saja menyelesaikan studinya di Bogor jika tidak dibunuh.
"Ia sudah tiga tahun berada di Bogor, sekolahnya hampir selesai," ujar Bosco dikutip Grid.ID dari Tribun Jabar (10/1/2019).
Ayah Andriana, Bosco juga menyampaikan bahwa putrinya sempat mengungkapkan permintaan terakhirnya.
Permintaan terakhir korban yakni mengenakan baju hasil rancangannya sendiri.
Baca Juga : Kronologi Pembunuhan Siswi SMK di Bogor, Ciri-ciri Tangan Pelaku yang Bertato Sempat Terekam CCTV
Keluarga korban pun mengabulkan permintaan terakhir dari gadis berusia 18 tahun tersebut.
Saat disemayamkan di Gereja St. Petrus, Jalan Siliwangi, Cianjur, Andriana dipakaikan baju hasil rancangannya sendiri.
Sang ayah pun mengungkapkan bahwa ia telah menuruti permintaan terakhir dari putri tercintanya.
"Sudah kami turuti, saya menilai baju hasil rancangannya juga sangat bagus," kata Bosco.
Gadis yang akrab disapa Noven ini memang sedang mendalami studi di jurusan busana.
Selain itu, ada cita-cita dari Andriana yang belum tercapai, yaitu untuk melanjutkan studi ke luar negeri.
Hal ini diungkapkan oleh Triono, Pakde dari Andriana Yubelia Noven.
"Saat ini dia pengin menyelesaikan dulu sekolahnya, karena sekarang udah kelas 3, sebentar lagi ujian, cita-citanya itu aja pengin sekolah lagi. Tapi sekarang harus pupus."
Baca Juga : Terungkap! Siswi SMK Bogor yang Tewas Ditusuk Merupakan Seorang Model, Gadis Periang, dan Tak Miliki Musuh
"Dia pengin les kursus bahasa Jerman, dia kan sekolah desain ya, biasa pengin lebih maju, pengin keluar (negeri) menambah ilmu, pengin ke Jerman, kita mah dukung ya namanya orangtua, ya mungkin ini udah nasibnya," jelas Triono saat Grid.ID hubungi melalui sambungan telepon, Rabu (9/1/2019).
Jenazah Andriana Yubelia Noven rencananya akan dimakamkan di pemakaman dekat saung Angklung Udjo, Jawa Barat pukul 12.00 siang (10/1/2019). (*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | Grid.ID,Tribun Jabar,Tribun Bogor |
Penulis | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |