Grid.ID- Setiap daerah memiliki tradisi dan budaya yang berbeda. Di India, ada sebuah tradisi yang disebut Tradisi Sati, namun di Pulau Jawa, tradisi ini juga dikenal dengan sebutan tradisi Pati Obong.
Sati atau Pati Obong adalah ritual yang telah dipraktikkan secara luas sejak abad ke-17 di India, dalam budaya Hindu yang kental.
Bukan sembarang tradisi, ritual ini merupakan bunuh diri dengan terhormat.
Baca Juga : Jangan Pilih Daging Ayam Dengan Garis Putih ini, Ketahui Alasannya
Baca Juga : Inspirasi Padu Padan Over The Knee Boots ala Sally Adelia, Anggota Girls Squad yang Super Modis!
Para wanita yang ditinggal mati suaminya akan berbaring di samping jasad sang suami untuk dibakar hidup-hidup bersama mayat sang suami.
Awalnya, tradisi ini marak dilakukan saat perang antar kerajaan, karena pada saat itu akan banyak korban para prajurit atau raja yang terbunuh.
Sebagai harta tawanan perang tentu saja adalah istri dan selir-selirnya.
Para wanita itu akan dibawa untuk disetubuhi ramai-ramai dan itu dianggap mencoreng harga diri seorang wanita.
Maka, untuk menjaga kehormatannya, mereka secara sukarela memilih untuk bunuh diri dan membakar dirinya hidup-hidup.
Baca Juga : Robby Abbas Ngaku Pernah Satu Sel dengan Saipul Jamil, Melaney Ricardo: Nggak di Hap-kan?
Baca Juga : Dari Cathy Sharon Hingga Nagita Slavina, Begini Gaya Stylish 5 Artis Indonesia dengan Scarf
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | Suar.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |