Grid. ID - Istri ustaz Maulana, Nur Aliyah meninggal dunia karena kanker usus yang diidapnya, Minggu (20/1/2019).
Bahkan seharusnya hari ini istri ustaz Maulana harusnya menjalani pengobatan di Malaysia.
Namun, siapa sangka, ternyata istri ustaz Maulana mengidap kanker usus selama 7 tahun terakhir ini.
Meski dinyatakan sudah 7 tahun mengidap kanker usus, rupanya istri ustaz Maulana baru mengetahuinya pada Sepetember 2018 lalu.
Hal itu dikatakan langsung oleh ustaz Maulana seperti dikutip Grid.ID dari Tribunnews.
"Penyebab berpulangnya ke Rahmatullah adalah penyakit kanker usus yang ditemukan di bulan September (2018) tapi sebenarnya katanya sudah tujuh tahun tapi baru ketahuan bulan September 2018," kata Ustaz Maulana seperti dilansir Grid.ID dari Tribunnews.
Namun, istri ustaz Maulana rupanya sempat menolak untuk menjalani perawatan medis hingga akhirnya memilih berobat alternatif.
"Karena beliau tidak mau sekali ke rumah sakit, ketahuan di bulan September (2018) dirawat, karena harus memakai selang, karena usus yang kena itu yang paling bawah dekat anus jadi tidak mungkin untuk pembuangan di sana dan beliau tidak mau.
"Saya pun mengikuti apapun maunya, jadi saya keluarkan dari rumah sakit dan berobat alternatif," cerita ustaz Maulana.
Ustaz Maulana juga bercerita jika sang istri akan lakukan pengobatan di Malaysia hari ini, Senin (21/1/2019).
Namun sayang, takdir berkata lain, belum sempat dibawa ke Malaysia, istri ustaz Maulana keburu dipanggil Sang Khalik.
Baca Juga : Tak Raih Piala Maya, Widi Mulia Ajari Anak Menerima Kekalahan
"Sampai akhirnya saya dapat informasi ada pengobatan alternatif di negara sebelah (Malaysia) katanya tidak mesti dioperasi, hanya laser, dan saya setuju sekali," cerita Ustaz Maulana.
"Ini sesuai permintaannya tidak saya operasi dan rencana hari Senin kita berangkat ke Malaysia, sudah siap semua, tahu-tahu drop hari Sabtu.
"Hari Senin yang harusnya ke Malaysia justru berpulang ke Rahmatullah," tutur Ustaz Maulana dengan nada sedih. (*)
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |