Grid.ID-Pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution tinggal menghitung hari.
Selama ini, belum banyak yang tahu apa profesi Bobby Nasution, sang calon mantu Jokowi.
Selepas menamatkan S1 Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB tahun 2014, Bobby lebih dikenal sebagai Manajer klub sepakbola Medan Jaya di Medan.
Selanjutnya, Bobby meneruskan kuliah S2 Ekonomi di IPB dan bertemu dengan Kahiyang Ayu di tempat yang sama.
Padahal ternyata, Bobby Nasution juga sudah merintis bisnis properti sejak tahun 2011.
Awalnya Bobby merintis bisnis properti dengan merenovasi rumah untuk dijual kembali.
Selanjutnya ia membangun satu dua rumah, hingga terlibat dalam proyek Malioboro City di Yogyakarta.
Setelah dirasa cukup pengalaman, dia kemudian bergabung dengan Takke Group pada November 2016.
(Baca : Ngerinya Keluar Malam, Korban 'Klitih' Geng Motor Sudah Berjatuhan di Jogja dan Klaten )
Takke Group sendiri dalah perusahaan properti dengan Lauren M Takke sebagai pemegang saham mayoritas.
Sementara Bobby Afif Nasution punya kepemilikan saham sekitar 10-20 persen.
Selain menjadi pemegang saham, Bobby Nasution menjadi Direktur Marketing di Takke Group .
Bobby mengenal Takke Group dan Lauren melalui ayahnya, Erwin Nasution.
Pertemanan sang ayah dan Lauren ini membawa Bobby terjun ke dunia properti.
(Baca : Resmi Menikah Dengan Barry, Mitha Nangis Saat Sungkeman Karena Merasa Bersalah )
Proyek Properti Laris Manis
Salah satu proyek properti Takke Group adalah apartemen Gardenia di Bogor yang terjual laris manis, dengan mencetak penjualan 700 unit dari total 1.539 unit, hingga pertengahan September 2017.
Dilansir dari Kompas.com, meski kondisi ekonomi masih lesu dan pasar properti belum pulih, penjualan apartemen yang berada di wilayah utara Kota Bogor ini tercatat 10 hingga 15 unit per bulan.
Proyek properti Takke Group lainnya adalah Apartemen Kemang View dan Metro Galaxy di Bekasi, serta sejumlah perumahan tapak seperti Cimanggis Permai.
Dari semua proyeknya, secara total jumlah properti yang telah dibangun Takke Group sebanyak 8.000 unit, dengan total nilai proyek sekitar Rp 2 triliun. (*)
Lika-liku Hidup Reza Artamevia yang Kini Dituding Bisnis Berlian Palsu, Dulu Diorbitkan Ahmad Dhani dan Pernah 2 Kali Masuk Bui