Iis Dahlia Sebut Putranya, Devano Danendra Mirip dengan Salah Satu Karakter di Film Terlalu Tampan

Laporan wartawan Grid.ID, Ria Theresia Situmorang

Grid.ID - Iis Dahlia kembali lagi ke dunia layar lebar.

Setelah bermain dalam film Kentut di tahun 2011, kini Iis Dahlia kembali dengan karakter lucu di film yang diadaptasi dari webtoon terkenal berjudul sama, Terlalu Tampan.

Berbicara tentang karakter Mas Kulin yang disinyalir terlalu tampan, Iis Dahlia pun mengatakan kalau putranya Devano Danendra juga memiliki kesamaan karakter dengan Mas Kulin yang diperankan oleh Ari Irham.

Baca Juga : Wow! Nikita Willy Akan Sabet Gelar Sarjana Hukum Tahun Ini

"Iya, pemalu. Banyak yang kejar, cewek-cewek. Apalagi banyak yang peres-peres, ya gitu, Devano," ujarnya saat ditemui di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan pada Rabu (23/1/2019).

Iis Dahlia pun mengatakan kalau putranya tersebut memang sering cerita tentang masalah percintaan dengan dirinya dan ia pun sudah siap karena memang Deva, panggilan akrabnya sudah berada di tahap mengenal cinta.

"Ya harus siap, tapi kan belum kalau untuk jenjang yang lebih enggak, belum. Sekarang dia pacar-pacaran aja," tuturnya.

Penyanyi dangdut yang kini berperan sebagai Bu Suk dalam film Terlalu Tampan tersebut mengatakan kalau ia pun sudah pernah dikenalkan dengan pacar Deva, tetapi begitu ia tetap memberikan batasan kepada pria yang kini dikabarkan dekat dengan Brisia Jodie tersebut.

"Harus (dikenalin). Gimana gua tahu dia berteman sama siapa? Biasanya anak-anak enggak usah diminta dia pasti (ngenalin), karena teman-teman dia juga nyaman-nyaman aja di rumah," ceritanya.

"Karena aku kan mama. Di lingkungan film aja semua panggil gua mama, gua berasa tua gitu. Memang gua bercanda-bercanda aja. Ditaruh di mana aja bisa nyambung sama siapa pun jadi enggak ada kesulitan," tambahnya.

Baca Juga : Jawaban Nikita Willy Saat Ditanya Keinginannya tentang Tren Nikah Muda Saat Ini

Ia pun selalu mengingatkan Deva untuk selalu mematuhi aturan yang sesuai dengan kaidah dan norma kala sedang dimabuk cinta.

"Harus ada dong. Koridornya maksudnya kan, ya. Membatasi enggak, tapi koridor-koridor kita harus kasih tahu pacaran itu batasannya seperti ini," tutupnya.(*)

 

PROMOTED CONTENT