Grid.ID - Bermodalkan jualan telur gulung Inez, seorang penjual di Tangerang menjadi sukses.
Tak tanggung-tanggung, keuntungan yang didapat seorang penjual di Tangerang dari berjualan telur gulung Inez ini mencapai angka Rp 150 juta.
Lalu, seperti apa cerita penjual di Tangerang ini, hingga bisa mendapat keuntungan Rp 150 juta dari hasil jualan telur gulung Inez?
Melansir dari chanel Youtube Trans7 Official, dalam acara Hitam Putih yang dipublikasikan pada 23 Januari 2019, Grid.ID merangkum cerita lengkapnya.
Sang penjual telur gulung yang bernama Baron, memulai usahanya sejak tahun 2017.
Usaha telur gulungnya diberi nama sesuai dengan nama anaknya Inez, sehingga menjadi Telur Gulung Inez.
Telur gulung Inez tak pernah sepi dari pembeli.
Baca Juga : Edan, Bawa Kopi dan Dodol Dikenakan Tarif Bagasi Rp 2,5 juta, Penumpang Tinggalkan Oleh-oleh di Bandara
Bahkan di hari weekend, para pembeli harus memakai nomor antrian untuk membeli telur gulung Inez yang terletak di Pasar Lama, Tangerang ini.
Baca Juga : Miris! Guru Les Privat Cabuli 34 Muridnya di Kota Bandung, Berikut Fakta-faktanya
Melihat jualannya yang laku keras, bukan tidak mungkin, Baron sang penjual bisa mendapatkan keuntungan sebesar Rp 150 juta per bulan.
Telur gulung ini dijual dengan berbagai macam varian rasa.
Mulai dari telur gulung originial yang dibanderol dengan harga Rp 2.000 per biji, hingga telur telur gulung bakso dan sosis.
Saat ditemui Deddy Corbuzier, Baron menceritakan bagaimana dirinya bisa berhasil seperti saat ini.
Awal mulanya berdagang, usaha Baron tak sesukses sekarang.
"Awal mula dagang nggak nyampe berpeti-peti, 2 kg, itu juga lama habisnya. Terus pas anak saya lahir, sama tahun lalu bulan April ada youtuber mampir, disitu jualan makin rame," cerita Baron.
"Rezeki dari Allah, lalu diturunkan langsung pas lahirnya anak saya," jelas Baron.
Baca Juga : Tanggapi Peserta Tes SKD CPNS 2018 yang Bangun Tenda untuk Bermalam, Gubernur Jateng : Mau Tes Atau Jualan?
Ia menceritakan dalam usaha jualan telur gulung Inez ini, ia membutuhkan telur sebanyak 4 peti atau setara 6o kg, karena satu peti terisi 15 kg telur dalam waktu 5 hari.
Ia mengakui telur gulung jualannya memiliki rasa yang berbeda dari telur gulung lainnya.
Di balik kesuksesannya, ternyata Baron sebelumnya pernah mengalami sedikit kesulitan sebelumnya.
Sebelum berjualan telur gulung, Baron bekerja sebagai seorang satpam.
Baca Juga : Kisah Ida Ayu, Siswi SMK Asal Karanganyar yang Berjualan Cilok Demi Hidupi Sang Adik
"Tadinya saya tu satpam, terus saya berhenti. Pas berhenti, saya nganggur, tukang parkir baru jualan telur," tutur Baron.
Baru kemudian, dirinya menonton youtube untuk mencari inspirasi usaha dan termotivasi untuk membuka usaha dagang telur.
Dari uang hasil jaga parkir, ia mengumpulkan modal untuk membuka usaha jualan telur gulung.
Dari keuntungan yang sudah didapatnya, Baron sudah mampu membeli rumah, mobil dan juga motor.
Baca Juga : Sadis, Wanita Asal Indralaya Ini Diperkosa di Atas Spring Bed Sebelum Dibunuh dan Dibakar
Baca Juga : Sosok Margaretha Manhitu, Masih Banting Tulang Jualan Buah Asam Meski Anaknya Sudah Jadi Bupati di NTT
Melihat kisah ini Deddy Corbuzier mengungkapkan "di zaman sekarang ini banyak kesempatan untuk menjadi sukses, jika anda mau."
Baca Juga : Padahal Tak Saling Follow, Mayangsari Pede Ucapkan Selamat Ultah untuk Tutut Soeharto di Instagram
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Maria Andriana Oky |