Grid.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan informasi peringatan dini gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Indonesia.
Peringatan tersebut dikeluarkan BMKG pada Senin (28/1/2019) dan berlaku pada 28-31 Januari 2019.
BMKG menjelaskan adanya tropical cyclone “Riley” di Samudra Barat Australia dengan pusat tekanan 977 hPa dan kecepatan Maksimum 60 Knot.
Baca Juga : 5 Fakta Durian Rp 14 Juta, Cuma Bisa Panen Tiga Tahun Sekali Hingga Menangi Banyak Kontes
Selain itu, teridentifikasi adanya pola sirkulasi massa udara di barat daya Meulaboh.
Pola angin di utara Indonesia umumnya bergerak dari arah barat laut - timur laut dengan kecepatan angin berkisar antara 7 - 25 knot.
Sedangkan di selatan wilayah Indonesia umumnya bergerak dari arah barat - barat laut dengan kecepatan angin berkisar antara 7 - 30 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Laut Jawa bagian timur, Laut Sumbawa, Perairan selatan Jawa, Samudra Hindia selatan Jawa, Perairan Kep. Sangihe - Talaud, Laut Arafuru.
Baca Juga : 5 Obat Darah Tinggi Berbahaya ini Resmi Ditarik BPOM dari Peredaran!
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di wilayah-wilayah tersebut.
Gelombang tinggi diperkirakan mencapai 1,25 meter hingga 6 meter.
Berikut ini informasi lokasi yang berpeluang mengalami gelombang tinggi dikutip dari laman resmi bmkg.go.id.
Arafah Rianti Ngaku Introvert Usai Dilabrak Tetangga, Satpam Kompleks Auto Bongkar Kelakuan Aslinya: Dia Gak Menghargai
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |