Laporan wartawan Grid.ID, Ria Theresia Situmorang
Grid.ID - Ashanty seperti merasa diinjak-injak saat Jerinx, anggota band Superman is Dead melecehkan Anang Hermansyah yang disebutnya sebagai musisi palsu.
Saat berbicara tentang Jerinx, Ashanty terlihat berapi-api menanggapi drummer band Superman is Dead tersebut.
"Ya saya sebagai istri wajar lah panas," buka Ashanty saat ditemui dalam acara opening acara Ayam Asix pada Sabtu (2/1/2019).
"Karena kita yang tahu kayak apa, dari yang nggak boleh masuk, dia maksa masuk DPR," ujar Anang.
Baca Juga : Ashanty Enggan Laporkan Jerinx SID ke Polisi: Jokowi Aja Dilawan Apa Artinya Anang?
Baca Juga : Liburan Bareng Irwan Mussry di Los Angeles, Maia Estianty Tampil Kekinian dengan Rok Tutu Harga Fantastis!
Ibu empat anak tersebut mengatakan kalau pada saat mencalonkan diri lima tahun yang lalu, Anang sendiri masih mendapat banyak tawaran menyanyi dan penjurian.
"Jeleknya mas Anang, mas Anang tuh nggak pernah ngomong, diem aja," tegas Ashanty.
"Sudah biarin aja, mau dikecam gimana diem aja, jadi kan kita kesel," sambung Ashanty dengan wajah emosi.
Baca Juga : Dibully Sampai Dikira Operasi Plastik, Aurel Hermansyah Beberkan Rahasia Dirinya Bisa Kurus dan Cantik
Baca Juga : Deretan Penampilan Kece Ashanty Pakai Waist Bag Layaknya ABG
Ashanty seakan mengingatkan kepada Jerinx yang seakan-akan ingin membawa pasukannya di Bali, tempatnya kini bermukim secara temporer untuk menyambangi Anang.
"Biar mas Anang yang maju, kenapa nggak mau klarifikasi karena mas Anang mau semua by data," ucapnya.
"Ngapain ngeladenin ginian sih kerjaan aku masih banyak," tambahnya.
Ashanty pun seakan ingin mengingatkan Jerinx kalau sebelumnya Anang pernah memperjuangkan Superman is Dead yang diintimidasi dulu saat mengadakan konser di SMAN 1 Tabanan Bali.
"Mas Anang tuh pernah ngebelain mereka. Waktu acara konser mereka di Bali di intimidasi," ucapnya.
"Saya kasih tahu, dia nggak peduli juga," tutupnya. (*)
Bobo Funfair X Jelajah Kuliner Bintang Suguhkan Dunia Penuh Warna dan Eksistensi Budaya Indonesia di Semarang, Jawa Tengah
| Penulis | : | Ria Theresia |
| Editor | : | Nurul Nareswari |
