"Ini momen yang bersejarah dalam industri musik Indonesia kita bisa hadir duduk dengan kepala dingin untuk bisa memberikan masukan tentang draft RUU permusikan atau draft RUU, tata kelola, tata musik. Perjalanan saya selama 40 tahun di musik, buat saya inilah pertemuan yang sangat luar biasa," kata Anang Hermansyah saat dipantau Grid.ID sedang melakukan diskusi RUU musik di kawasan Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Senin (4/2/2019).
Lelaki berusia 49 tahun ini juga menyampaikan bahwa dirinya akan berjuang agar seniman bisa mendapatkan kesetaraan yang sama seperti profesi lainnya melalui RUU permusikan ini.
"Harapan saya sebagai saya masih seniman musik keluarga saya masih berkarya, inilah harapan anak saya kita bisa duduk merumuskan apakah kita butuh sebuah UU untuk profesi kita ini. Saya harap temen-temen memberikan masukan dari usaha kita semua, dari pendahulu ingin profesi ini di republik ini menempatkan posisi sama dengan profesi lain, menjadi harapan hidup, itu kembali kepada kita hari ini tentang permasalahan profesi kita," ungkap Anang Hermansyah.
Baca Juga : Naskah Akademik RUU Musik Catut Sumber dari Blog Makalah Anak SMK, Ini Jawaban Anang Hermansyah
Anang Hermansyah juga sempat mengakui bahwa dirinya sudah biasa diolok-olok musisi lainnya ketika terjun ke ranah pemerintahan.
Namun, sebenarnya dengan RUU musik ini dirinya ingin memperjuangkan masa depan para pemusik.
"Padahal pas saya mencalonkan jadi legislator mungkin Glenn dan teman-temannya mencibir saya, mau ngapain dan buat apa," sambungnya.
Baca Juga : Lewat RUU Permusikan, Marcell Siahaan Sebut Pemerintah Tunjukkan Taringnya
"Saya akan memperjuangkan profesi ini. Saya ingin mencurahkan semua ide atau ilmu kita, jangan pakai otot, musik adalah juga ibunya ilmu," ungkap Anang Hermansyah.
Masyaallah! Presiden Prabowo Beri Hadiah Rp 100 Juta untuk Mbah Guru yang Viral Ngajar Matematika Lewat Tiktok, Netizen Ikut Girang
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Deshinta Nindya A |