Laporan Wartawan Grid.ID, Asri Sulistyowati
Grid.ID - Banyak diperbincangkan Gubernur Jawa tengah, Ganjar Pranowo, yang duduk dilantai sebuah warung makan bersama seorang nenek yang setiap harinya mengemis.
Kejadian itu terjadi kemarin (6/2/2019) di depan Warung Makan Sop Senerek Terminal Lama Magelang.
Ditelusuri Grid.ID dari TribunJateng.com, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, kebetulan mampir warung tersebut ketika perjalanan ke Jogja.
Melihat nenek pengemis ini, Ganjar lantas mengurungkan niatnya masuk warung.
Ia justru mendatangi si nenek dan mengajak masuk untuk makan bersama, akan tetapi nenek bernama Partinah itu menolak tawaran Gubernur Jawa Tengah.
"Mboten pak, kulo mpun sarapan (tidak usah pak, saya sudah sarapan). Nyuwun shodaqohe mawon pak (minta shodaqohnya saja pak)," jawab Partinah.
Baca Juga : Mengidolakan Jerinx SID, Dipha Barus Komentari Cara Junjungannya Tolak RUU Permusikan
Baca Juga : Nggak Kalah Tajir, Calon Menantu Maia Estianty Alyssa Daguise Bawa Tas Mewah Puluhan Juta Rupiah!
Orang nomor satu di Jawa Tengah ini lantas duduk tepat di samping Partinah, dan mengajak Partinah ngobrol.
Ganjar menanyakan asal daerah nenek tersebut hingga alasannya mengemis.
Partinah mengaku berasal dari Wonosari, Yogyakarta dan sudah tidak punya keluarga lagi.
Ia terpaksa mengemis karena kesulitan berjalan dan sudah tidak bisa bekerja.
"Kulo mbiyen kerjo pak (saya dulu bekerja pak), tapi sakniki mpun mboten saget (tapi sekarang sudah tidak bisa kerja), sikile sakit mboten saget mlampah (kakinya sakit tidak bisa bekerja)," terang Mbah Partinah.
Baca Juga : Bermaksud Ucap Syukur Pada Tuhan, Marion Jola Justru Pamer Belahan Dada
Baca Juga : Koleksi Tas Branded Alyssa Daguise Pacar Al Ghazali Capai Harga Puluhan Juta Rupiah
Mendengar cerita Partinah, Ganjar menawarinya tempat tinggal. Ia mengajak Partinah pindah di panti sosial milik Pemprov Jateng.
Lagi-lagi tawaran Ganjar ditolak. Alasannya, sudah pernah tinggal di panti sosial, namun tidak betah.
Kendati demikian Ganjar tetap berusaha meyakinkan nenek agar mau tinggal di panti. Menurutnya, hidup Partinah akan lebih terjamin.
Dari tempat berteduh, makan, mandi, pakaian hingga kebutuhan sehari-hari lainnya.
"Purun njeh mbah, mangke teng mriko uripe kepenak, mpun disiapke kabeh (mau ya mbah, nanti di panti sosial hidupnya enak, sudah disiapkan semuanya)," kata Ganjar.
Baca Juga : Masih Ingat Gabriel Idola Cilik Season Pertama? Kini Makin Tampan dan Bergelar Sarjana Hukum
Meski belum memberikan jawaban pasti, namun raut wajah Mbah Partinah menunjukkan persetujuan.
Ganjar menegaskan, dirinya tetap akan meminta Dinas Sosial membujuk nenek Partinah agar mau tinggal di panti sosial.
Ia merasa kasihan, di usianya yang hampir seabad, Partinah masih harus mengemis untuk mendapatkan makan.
“Dalam kondisi semacam ini, negara harus hadir. Kan kasihan nenek sudah tua seperti ini namun harus meminta-minta," tutupnya.
Momen ini juga diunggah oleh Instagram akun gosip @lambe_turah.
(*)
Penulis | : | Asri sulistyowati |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |