Cerita Ganindra Bimo Soal Dirinya yang Pernah Obesitas Hingga 100 Kilogram

Laporan wartawan Grid.ID, Ria Theresia Situmorang

Grid.ID - Ganindra Bimo ternyata memiliki cerita motivasi mengapa dirinya kini terobsesi dengan berat bada ideal.

Suami dari Andrea Dian ini mengungkapkan kalau saat dirinya berada di bangku sekolah, Ganindra Bimo pernah memiliki bobot hingga lebih dari 100 kilogram.

"Itu sudah lama. Gue sempet 100 kilogram, korban bullying, jadi gue sempet ngalamin namanya nggak percaya diri," buka Bimo saat ditemui di Livespace, SCBD, Jakarta Selatan pada Jumat (8/2/2019).

Baca Juga : Pernikahan Syahrini dan Reino Barack Bakal Disiarkan Langsung di Televisi Swasta

"Itu bener-bener ada di level yang sangat rendah, jadi gue ngobrol sama orang juga malu-malu, takut-takut, sampai akhirnya gue harus berubah nih, gue harus ngubah pola pikir gua, pola hidup," sambungnya.

Host salah satu acara di televisi swasta ini melanjutkan kalau dirinya akhirnya mengubah gaya hidupnya karena dulu ia menganggap kalau badan bagus adalah apa yang orang ingin untuk lihat.

"Jadilah gua memiliki apa yang orang-orang inginkan, badan bagus, rahang kotak, tapi ternyata itu juga nggak cukup buat gua sendiri,

"Jadi untuk gua memiliki rasa percaya diri yang tinggi ya timbulnya bukan dari orang lain, tapi ada dalam diri gua sendiri," ceritanya.

Bimo melanjutkan caranya untuk mengurangi berat badan adalah dengan olahraga dan mengubah pola makan.

"Kalau proses menurunkan berat badan dan penampilan itu sudah ada ilmunya di google, dari YouTube, informasi sudah terbuka bebas," ungkapnya.

"Kalau mau badan bagus ya lu mesti diet, olahraga, membakar kalori, ada ilmunya," bebernya.

"Tapi untuk menimbulkan rasa percaya diri lewat proses. Dan gua percaya proses nggak pernah mengkhianati hasil dan gua tahu gua ada di titik yang sekarang karena proses yang gua alamin cukup berat dan cukup panjang," akunya.

Baca Juga : Sedang Jomblo, Jefri Nichol Beberkan Kriteria Pacar Idamannya

Bimo juga sudah cukup konsisten dengan pola hidupnya saat ini karena pekerjaan yang menuntutnya tetap prima dan menjaga penampilan.

"Iya karena menurut gue yang paling sudah dari tuntutan pekerjaan gue di dunia seni adalah konsistensi karena semakin hari, banyak lagi orang baru dan kompetitor baru, bukan berarti musuh ya, karena kompetitor ada yang lebih muda, lebih baik dalam segala aspek," ungkapnya.

"Makanya harus tetap fit dan punya value ketika ditanya orang, rajin baca, rajin olahraga, rajin bergaul dan itu harus saya miliki dan dijaga kalau nggak saya akan habis dimakan zaman," tutupnya.(*)

 

 

PROMOTED CONTENT