Tidak Punya Tempat Tinggal di Jakarta dan Kondisi Fisiknya Memprihatinkan Ayah dan Anak Ini Tidak Mengemis, Beginilah Kisah Hidup Mereka Sehari-hari

Laporan Reporter Grid.ID, Afif Khoirul Muttaqin

Grid.ID - Kehidupan ini memanglah beragam dan kadang menyimpan sisi menyedihkan yang mengharukan dan menyentuh hati.

Kadang kita di ajarkan untuk hidup saling tolong-menolong dan berbagi dengan sesama.

Hal seperti inilah yang membuat kita bisa merasakan kesedihan yang dialami orang lain.

Dan merasakn bagaimana kehidupan ini tak selalu indah dan sama seperti lainnya.

( BACA : Video Viral Kuda Nil dan Rusa Taman Safari Indonesia Dicekoki Miras, Ini Loh Tampang Salah Satu Pelakunya )

Sama seperti kisah yang dialami sepasang ayah dan anak yang mengadu nasib di jakarta ini

Mereka harus menjani kehidupan yang memilukan dan menerima kondisi nasib mereka dengan apa adanya.

Dilansir oleh Grid.ID Melalui postingan di akun Facebook Jeffrey Tanoewidjadja memposting kisah ayah dan anak tersebut

Dalam postingannya ia Bapak ini berasal dari Madiun dan tidak punya tempat tinggal di jakarta.

( BACA : Gelar Pernikahan Sederhana, Pasangan Ini Dihujat Teman Sendiri, Jawaban Pasangan Ini Menohok )

Bapak yang tidak diketahui namanya ini juga memiliki kondisi fisik yang menyedihkan.

Kakinya sakit tidak bisa berjalan normal dan harus slalu dipegang anaknya, dan kalau capek si bapak berjalan dengan menyeret kakinya dgn tangannya.

Walaupun kondisinya serba kekurangan bapak ini tidak mau mengemis, merka mencari uang dengan berjualan madu sachet.

Mereka juga tidak punya tempat tinggal, dan biasa tidur di pinggiran ruko kosong atau dimana pun mereka bisa tidur.

Bapak ini mencari uang dengan berjualan madu, dan berharap mempunyai cukup uang untuk balik ke Madiun dan berobat.

( BACA : Bertandang ke Jogja Nggak Afdol Kalau Belum Coba Makanan Ini! )

Dalam postingannya bapak ini awalnya juga hendak ditolong oleh seseorang hendak di antarkan berjualan di Duta Buah Palem.

Awalnya Bapak Ini menolak karena malu dan si bapak ini bilang ia sangat kotor dan bau.

Namun akhirnya karena di bujuk untuk diantarkan akhirnya mereka mau.

Lihat Videonya di bawah ini :

(*)

PROMOTED CONTENT