Grid.ID - Pada Kamis (14/2/2019) lalu, seorang santri Pondok Pesantren Nurul Ikhlas di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Utara dikabarkan telah mengalami penganiayaan.
Santri Pondok Pesantren Nurul Ikhlas berinisial RA (18) tersebut dikeroyok oleh rekan-rekannya sesama santri.
Pengeroyokan pada RA terjadi setelah korban diduga sering mencuri barang milik temannya.
Para pelaku kesal dengan sikap korban yang kerap mencuri barang-barang seperti ponsel, speaker, dan lain-lain milik temannya
RA tetap melakukan hal yang sama meski telah diingatkan beberapa kali dan minta maaf.
"Pelaku marah kepada korban karena sudah sering mencuri. Meskipun sudah mengakui kesalahan dan minta maaf, korban tetap saja mencuri," ucap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Padang Panjang, Iptu Kalbert Jonaidi, seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Baca Juga : 3 Santri Meninggal Akibat Kecelakaan Maut di Cipondoh, Ternyata Supirnya Masih Belasan Tahun!
Berdasarkan pemeriksaan, peristiwa tersebut berlangsung sejak Kamis (7/2/2019) malam hingga Minggu (10/2/2019) malam secara bergantian.
Kocak, Dian Sastrowardoyo Ikutan Tren Makan 12 Anggur di Bawah Meja Saat Pergantian Tahun, Auto Nyesel Gegara Ini
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Atikah Ishmah W |
Editor | : | Atikah Ishmah W |