Laporan Wartawan Grid.ID, Asri Sulistyowati
Grid.ID - Terjadi perampokan yang disertai tindak pidana pemerkosaan terhadap seorang bidan Desa inisial YL (27) di Desa Simpang Pelabuhan Dalam Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan pada Selasa dini hari (19/2/2019) lalu.
Dilansir Grid.ID dari SRIPOKU.com dan tayangan iNews Sore yang diunggah kemarin (21/2/2019) pada kanal YouTube Official iNews, sehari pasca kejadian, Sat Reskrim Polres Ogan Ilir langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di rumah dinas korban 'Poskesdes'.
Saat Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Ogan Ilir mendatangi lokasi kejadian dalam kondisi berantakan.
Baca Juga : Wow, Mobil Keluarga Gen Halilintar Didesain Bak Pesawat Terbang, Ada Pramugarinya!
"Kami telah perintahkan kepada Bapak Kapolres untuk betul-betul serius menangani kasus ini. Dan sudah saya sampaikan kepada Puslabfor untuk dilakukan pengolahan TKP lagi secara scientific investigation," tutur Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol Zurkarnain Adinegara dikutip Grid.ID dari iNews Sore.
Hasil dari pemeriksaan perkara, pelaku mengambil uang korban senilai Rp500 ribu dan HP milik korban.
Selain itu, ditemukan barang bukti berupa kursi sebagai sarana yang digunakan oleh sejumlah pelaku untuk memanjat rumah korban serta barang bukti lainnya berupa benda kain yang terdapat bercak cairan.
"Tapi itu, nanti kita dalami lagi," ujar Kapolres Ogan Ilir AKBP Ghazali Ahmad SIK MH melalui Kasat Reskrim AKP Malik Fahrin Qhusnul Aqif SIK yang dikutip Grid.ID dari SRIPOKU.com
AKP Malik, belum bisa memastikan mengenai jumlah pelaku perampokkan dan pemerkosaan, lantaran masih terus melakukan upaya-upaya penyelidikkan.
Menurut salah satu warga, korban keluar rumah dengan berlari ke salah satu rumah warga untuk mengadukan kejadian yang dialaminya.
Baca Juga : Dodit Mulyanto Bocorkan Penghasilan Sekali Manggung Standup Comedy Setara 25 Bulan Gaji Guru
Kawanan pelaku ini kabur usai melakukan aksi biadabnya terhadap korban yang diketahui telah memiliki satu orang anak balita.
"Saat korban keluar, saya tanya kenapa? sakit? Atau mau dipanggil dokter? Terus dia bilang 'tidak yu, aku dirampok orang dan diperkosa', setelah mengatakan itu, dia langsung pingsan," ujar salah satu warga.
Saat ini, korban masih dirawat intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumatera Selatan.
Didampingi keluarga, bidan YL menjalani visum dan pemeriksaan terkait kejadian yang dialaminya.
(*)
| Penulis | : | Asri sulistyowati |
| Editor | : | Widyastuti |
