Grid.ID — Memiliki tubuh langsing ideal pasti membuat kamu bangga.
Meski terlihat ideal, ada bahaya tersembunyi dari orang yang bertubuh langsing tetapi tidak sehat karena proporsi lemak yang lebih banyak.
Orang yang bertubuh kurus tetapi berlemak (skinny fat) merupakan orang yang berat badannya normal, tetapi secara metabolik obesitas.
Dengan kata lain, mereka tampak sehat di permukaan. Namun, karena kurang bergerak dan pola makan buruk, sebenarnya risiko penyakit mengintai mereka.
(BACA: Isu Umi Pipik Nikah Siri Dengan Sunu Matta Band, Ini Kata Indra Bruggman)
"Saya menjumpai pasien seperti ini setiap hari. Pada awalnya, mereka terlihat normal, bahkan kebanyakan kurus. Namun, setelah dievaluasi lebih lanjut, mereka memiliki penanda penyakit metabolik, misalnya gula darah tinggi, kolesterol tinggi, atau tekanan darah tinggi," kata Lauren Klein, pakar penurunan berat badan bersertifikat di New York, AS.
Orang yang termasuk skinny fat juga memiliki massa otot rendah, baik karena kurang berolahraga maupun diet ketat tanpa cukup mengonsumsi protein.
Seperti diketahui, protein adalah nutrisi penting untuk membentuk otot.
Hasil laboratorium biasanya juga mengungkapkan adanya kekurangan vitamin sehingga mereka akan mengalami gejala kelelahan atau susah berkonsentrasi.
(BACA: Rina Nose Disebut Atheis, Fakhrul Razi Angkat Bicara!)
Cara paling mudah mengenali orang yang kurus, tetapi berlemak, adalah adanya timbunan lemak di sekitar area perut.
Menurut Klein, ada beberapa ciri orang yang kurus tetapi tidak sehat. Jika Anda memiliki beberapa atau semua tanda ini, mulailah melakukan check up.
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketahui Ciri Tubuh Kurus tetapi Banyak Lemak"
Penulis | : | Fahrisa Surya |
Editor | : | Fahrisa Surya |