Grid.ID - Nggak semua anak usia sekolah bisa beruntung untuk dapat pendidikan.
Salah satunya adalah Rosadi (13), bocah yang harus putus sekolah sejak kelas 5 SD.
Orang tua Rosadi sudah bercerai dan saat ini dia ikut dengan bapak dan ibu tirinya.
Bapak Rosadi kesehariannya berdagang es cendol.
Beberapa waktu lalu, bapak Rosadi terkena serangan stroke.
Mau tidak mau dengan kondisi seperti ini, Rosadi penggantikan peran bapaknya sebagai pedagang es cendol.
Akun media sosial @Budiman Very, memposting kisah kerasnya kehidupan yang dijalani Rosadi kecil.
Tiap hari Rosadi mendorong gerobak es cendolnya dan berdagang di kawasan SMAN4 Pontianak, Kalimantan Barat.
Rosadi punya keinginan untuk bisa sekolah lagi.
(BACA : Serunya Nonton The Last Jedi Pakai Kaos Star Wars Glitters)
Sejak kisah Rosadi ini diposting, beberapa orang sudah mencoba untuk menfasilitasi.
Tapi sayangnya sempat terkendala dengan urusan surat menyurat.
Hal itu dikarenakan ternyata Rosadi nggak memiliki Akta Kelahiran dan kartu Keluarga.
Hal tersebut diungkapkan oleh Slaman yang merupakan bapak dari Rosadi.
Kabar terkini dari kisah Roadi yang dibagian akun @Budiman Very adalah bahwa Pemerintah Kota Pontianak dalam hal ini, Camat Pontianak Barat dan Lurah Sungai Jawi yang siap membantu
Rosadi dalam memenuhi surat administrasi kependudukan.
"Saya juga mendapat Kabar bahwa, Rosadi akan ikut Paket dan ikut Ujian pada bulan April nantinya," ungkap pemilik akun @Budiman Very.(*)
Nyesek, Paula Verhoeven Kirim Pesan Ini ke Kedua Putranya Lantaran Ingin Pamit ke Belanda untuk Kerja: Harusnya Anak-anak Ikut