Grid.ID - Media digital kini tengah dihebohkan dengan kabar adanya sosok pilot ketiga Lion Air.
Pilot ketiga Lion Air yang dimaksud ini adalah pilot yang ikut dalam penerbangan JT 043, rute Denpasar-Jakarta.
Pilot ketiga Lion Air ini disebut-sebut sebagai malaikat penyelamat nyawa seluruh penumpang JT 043 lantaran penerbangan tersebut dilakukan menggunakan pesawat JT 610 tepat sehari sebelum pesawat tersebut jatuh.
Baca Juga : Jatuh di Dekat Kota Bishoftu, Jenis Pesawat Ethiopian Airlines Sama dengan Lion Air JT610
Penerbangan JT 043 ini dilakukan pada 28 Oktober 2018, tepat sehari sebelum JT 610 jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, 29 Oktober 2018.
Mengutip pemberitaan Kompas.com, saat terbang dari Denpasar ke Jakarta, pesawat JT 043 sempat mengalami masalah di angle of attack (AoA) sensor.
AoA adalah sudut antara sayap dan udara yang mendekat antara 15-20 derajat.
Baca Juga : Jarang Terekspos Media, Berikut 5 Fakta Davin Kirana, Putra Sulung Pemilik Maskapai Lion Air Rusdi Kirana
Jika sudutnya terlalu besar, sayap dapat kehilangan daya angkat.
Selain itu, AoA juga bisa menyebabkan hilang kendali pesawat serta kehilangan ketinggian secara mendadak.
Pihak KNKT mengakui bahwa memang ada sosok pilot ketiga dalam penerbangan JT 043 tersebut.
Baca Juga : Mbah Mijan Buka Suara Soal Pesawat Lion Air yang Tergelincir di Bandara Pontianak
Dalam pernyataannya, Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan bahwa pilot ketiga Lion Air ini berada di kokpit pada penerbangan JT 043.
"KNKT menyampaikan bahwa benar ada pilot lain yang berada di kokpit pada penerbangan itu," ungkap Soerjanto Tjahjono kepada Kompas.com, Kamis (21/2/2019).
Misteri pilot ketiga Lion Air ini juga turut diulas oleh media internasional, Bloomberg.
Bloomberg memberitakan, pilot ketiga Lion Air ini mengambil tindakan ketika pesawat mengalami masalah.
Pilot ketiga Lion Air ini meminta kru untuk memutus arus listrik ke motor yang menggerakkan hidung pesawat ke bawah.
Kejadian ini, mengutip dari pemberitaan Bloomberg, disebut sangat persis dengan yang terjadi pada Lion Air JT 610.
Baca Juga : BREAKING NEWS: Pesawat Lion Air Tergelincir di Bandara Supadio Pontianak, Berikut Penampakannya!
Baca Juga : Lihat Penampilan Luna Maya saat Ketemu Ariel Sang Mantan Pacar di Ultah BCL
Namun nahas, kru penerbangan JT 610 tidak mengetahui bagaimana cara memperbaiki malfungsi yang terjadi pada pesawat.
Hal tersebut rupanya disebutkan di dalam rekaman percakapan pilot JT 610 yang didalami oleh KNKT.
Dalam percakapan tersebut, Bloomberg menyebutkan, pilot dan co-pilot JT 610 tampak panik dan mencari cara dalam buku manual untuk menangani masalah yang tengah dihadapi.
Baca Juga : Ditemukan Kalajengking di Dalam Kabin Pesawat, Maskapai Lion Air Beri Penjelasan
Baca Juga : Jauh dari Kesan Mewah, Mertua Reino Barack Ibunda Syahrini Ternyata Pakai Jaket yang Harganya Terjangkau!
Meskipun membenarkan adanya sosok pilot ketiga Lion Air, KNKT enggan mengonfirmasi kebenaran adanya tindakan yang dilakukan oleh pilot tersebut dalam penerbangan JT 043.
Soerjanto Tjahjono hanya mengatakan bahwa memang benar ada pilot yang telah selesai bertugas dan ikut dalam pesawat JT 043 untuk kembali ke Jakarta.
Pilot tersebut merupana pilot dari Lion Air Group yang mengenal para awak kabin sehingga diperbolehkan duduk di kokpit.
"Pilot ini memiliki kualifikasi sebagai pilot B737-8 (MAX)," tambah Soerjanto Tjahjono.
Pihak KNKT juga tidak mau membeberkan identitas pilot ketiga Lion Air tersebut.
Namun Soerjanto Tjahjono mengatakan bahwa pihaknya sudah mewawancarai pilot yang dimaksud. (*)
Kronologi Ricuhnya Demo Indonesia Gelap, Para Mahasiswa Ancam Bakal Demo Lagi Jika Pemerintah Tak Lakukan ini
Source | : | Kompas.com,Bloomberg |
Penulis | : | Andika Thaselia |
Editor | : | Andika Thaselia |