Laporan wartawan Grid.ID, Ismayuni Kusumawardani
Grid.ID - Alga bukanlah bahan desain konvensional tetapi nampaknya akan berkembang di kalangan desainer.
Belakangan ini orang telah memasukkan tumbuhan air yang hidup pada produk desainnya yang indah dan tahan lama.
Dikutip wartawan Grid.ID dari laman Curbed, perancang dari Belanda yang bernama Eric Klarenbeek dan Maartje Dros menggunakan alga untuk membuat plastik tahan lama yang dapat dicetak.
(Bosan? Mending Makan Cadbury 5Star, Sensasi Karamelnya Bikin Kamu Nggak Mau Udahan!)
Mereka berharap suatu hari, Alga benar-benar bisa menjadi bahan pengganti yang setara dengan bahan bakar fosil sintetis.
Duo desainer ini mengembangkan alga mereka sendiri dan mengeringkannya.
Kemudian mereka secara kimia mengolahnya menjadi bahan polimer berbasis ganggang alga.
Bahan lalu dimasukkan ke printer 3D dan berfungsi seperti plastik sintetis biasa serta bisa digunakan untuk membuat suatu barang.
Barang itu di antaranya botol air hingga peralatan makan, tempat sampah, dan kontainer shampo.
Klarenbeek dan Dros berharap ini hanyalah satu di antara pilihan dari bahan palet baru dari sekian bahan biopolimer baru lainnya.