Kayawan Cover bukan hanya para arsitek dan desainer, tetapi juga insinyur perangkat lunak dan manufaktur.
Mereka memulai setiap desain dengan survei 50 sampai 100 pertanyaan pada pelanggan.
Survei itu meliputi yang preferensi spesifik, kebutuhan, dan batasan logistiknya kemudian dimasukkan ke dalam algoritma eksklusif untuk menghasilkan lantai khusus yang direncanakan dalam tiga hari.
(BACA: VIDEO: Insiden Memalukan Bikin Gempar Warga, 'Kantong Mayat' Meluncur di Persimpangan Jalan)
"Kami fokus pada kualitas ruang dan detail kecil, seperti cara cahaya memantulkan permukaan, bagaimana pegangan pintu terasa atau pembingkaian pandangan," kata pendiri dan CEO Close Alexis Rivas dalam siaran persnya.
Di unit ini, detil-detilnya meliputi penyimpanan tanpa batas, juga outlet-stop kontak dan sakelar lampu yang menyatu dengan rumah.
Perusahaan juga menyebut dinding kaca mereka 'jendela lantai ke langit-langit yang sebenarnya dan pintu geser' karena menggunakan rol.
Dirancang untuk memenuhi standar Passive House yang efisien energi, unit ini memiliki dan pemanasan dan pendinginan yang berseri-seri.
Menurut Cover, struktur baja 27 persen ini terbuat dari bahan daur ulang dan 100 persen bisa didaur ulang.
Meski desain pertama ini adalah studio mungil, teknologi Cover juga bisa mengakomodasi unit satu dan dua kamar tidur dengan dapur dan kamar mandi lengkap.
Unit ini menghabiskan biaya sekitar 110 ribu dolar untuk pemilik rumah.
Sesuai dengan perkiraan awal harga yang dilaporkan sebelumnya sekitar 70 ribu dolar untuk ruang tamu.
(BACA: Wow, di Kota Ini, Orang Tua Bisa Dijatuhi Hukuman Jika Anak Mereka Melakukan Bullying)
Kemudian 130 ribu dolar untuk sebuah studio dengan dapur kecil.
Untuk unit satu kamar tidur menghabiskan 160 ribu dolar dan 250 ribu dolar untuk unit dua kamar tidur. (*)