Dilansir Grid.ID dari Tribunnews, kedua pelaku pembunuhan mayat dalam koper, Budi Hartanto ini berhasil diringkus pada Kamis (11/4/2019) di dua tempat yang berbeda.
Setelah berhasil ditangkap, kedua pelaku pembunuhan pun langsung digiring ke ke Ruang Penyidik Subdit Jatanras Polda Jatim di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum.
Berdasarkan hasil penyidikan, diketahui bahwa motif pembunuhan yang dilakukan oleh kedua pelaku memang didasari oleh hubungan asmara.
Baca Juga : Pasca Penemuan Mayat Dalam Koper, Pelaku Pembunuhan Sempat Menjerit Histeris Tengah Malam
Tak hanya hubungan asmara, rupanya ada pula motif perselisihan yang disebabkan oleh uang dibalik kasus pembunuhan keji ini.
"Hubungan asmara sesama jenis, terus berakhir perselisihan karena tidak diberikan uang dan berakhir dengan pertengkaran yang mengakibatkan korban dibunuh," kata Kombes Pol Gupuh Setiono sebagaimana Grid.ID kutip dari Surya.co.id.
Pihak kepolisian menyebut bila korban selama ini ternyata memiliki hubungan spesial dengan pelaku bernama Aris Sugianto alias AP.
Tidak diketahui sudah berapa lama korban menjalin hubungan dengan pelaku, namun Kombes Pol Gupuh Setiono mengatakan bahwa AP ini sangat menyayangi Budi Hartanto.
Melansir Surya.co.id, saking besar rasa cintanya, pelaku bersedia memberikan apapun yang diminta oleh korban.
Termasuk memberikan uang kepada korban setiap kali berhubungan intim.
Baca Juga : Disewa Secara Khusus, Warung Kopi jadi Saksi Bisu Pembunuhan Mayat Tanpa Kepala, Budi Hartanto
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | Tribunnews.com,Surya.co.id |
Penulis | : | Tata Lugas Nastiti |
Editor | : | Tata Lugas Nastiti |