Grid.ID- Polemik perceraian pasangan ini ternyata masih berbuntut panjang.
Risty Tagor dan Stuart Collin menikah pada 19 April 2015 lalu.
Namun usia pernikahan mereka tidak bertahan lama.
Baru beberapa bulan menikah keduanya harus bercerai.
Risty menggugat cerai Stuart saat dirinya sedang mengandung anak pertama pernikahan keduanya itu.
Sebelumnya, Risty pernah menikah dengan aktor tampan Rifky Balweel.
Pernikahan keduanya juga harus kandas setelah menikah selama 4 tahun.
Dari pernikahan itu, Risty dikaruniai satu orang anak yang diberi nama Arsen Raffa Balweel.
Meski sudah menjalani kehidupan sendiri-sendiri, namun ketegangan antara Risty dan Stuart sepertinya belum usai.
Setelah bercerai, Risty sempat melarang Stuart untuk bertemu dnegan anaknya.
Namun akhirnya penolakan itu berakhir sehingga Stuart bisa bertemu dengan anak semata wayangnya itu.
Tak pernah terekspos lagi, baru saja Stuart meluapkan kesedihannya lagi di media sosial.
Melalui unggahan instastorynya, Stuart mengungkapkan perasaan rindunya pada sang anak Arka.
"Udah besar banget ya nak skearang. Sebentar lagi mau 2 tahun. Sampe detik ini masih masih banyak orang baik yang DM photo Arka kalau ketemu"
"Dan gue berharap banget sama setiap orang tua yang cerai. Please jangan bawa anak k edalam masalah kalian dan jangan pisahin bapak/ibu dari anak."
"Saya percaya "Allah Maha Adil" akan ada saatnya saya bisa bertemu Arka. Btw dont judge karena saya bukan ahli agama. Mungkin ibu Hj. @Ristytagor lebih ngerti soal ini, :)"
Postingan itu akhirnya ungkap fakta bahwa selama ini Stuart kesulitan untuk bertemu anaknya.
(BACA : Senang Punya Adik Baru, Arjuna Anak Sulung Titi Kamal Lakukan Ini Pada Adiknya, Gemes Moment!)
Stuart menyesalkan bahwa perceraiannya dengan Risty harus berimbas pada pertumbuhan sang anak yang tidak bisa bertemu ayahnya.
Belum ada klarifikasi lagi dari Stuart maupun Risty Tagor.
Kita tunggu, dan semoga cepat diketemukan dengan adek Arka ya Bang!
(*)
Thariq Halilintar Bantah Isu Belum Move On dari Fuji Usai Kepo Postingan Aisar Khaled, Kini Klarifikasi
Penulis | : | Linda Fitria |
Editor | : | Linda Fitria |