Grid.ID – Memiliki berat badan ideal menjadi dambaan setiap orang. Berbagai carapun ditempuh untuk mendapatkan tubuh yang sempurna.
Mulai dari mengatur pola makan dan hingga berolahragapun dilakukan.
Tentu saja, itu semua tidak instan.
Butuh waktu lama untuk mendapatkan berat badan yang diinginkan.
Baca Juga : Unik! TPS di Sumatera Barat ini Sediakan Taman Bermain Untuk Anak dan Spot Selfie
Beberapa orang pun tidak sabar dengan prosesnya, akhirnya memilih yang instan dengan mengonsumsi obat penurun berat badan atau obat pelangsing.
Namun, mereka tidak sadar, bahwa bahaya mengintai di balik konsumsi obat pelangsing ini.
Seperti yang terjadi pada seorang wanita asal Thailand ini.
Melansir dari worldofbuzz.com, seorang wanita yang berprofesi sebagai guru di Thailand ditemukan meninggal dunia setelah diduga mengonsumsi obat penurun berat badan.
Baca Juga : Alami Pendarahan Hebat Usai Diberi Bubur Pisang, Bayi 10 Hari ini Meninggal Dunia
Polisi mengatakan bahwa wanita yang bernama Chalida Watanasin itu ditemukan tewas oleh Somkiart, ayahnya pada pukul 8.45 pagi pada hari Rabu (10/4/2019).
Ayahnya merasa ada sesuatu yang janggal ketika Chalida tidak kunjung bangun.
Saat itu, Chalida memang tengah mengunjungi ayahnya, sedangkan putranya sedang berada di daerah Mueang Trang.
Chalida diyakini menderita gagal jantung akibat meminum obat penurun berat badan.
Karena polisi menemukan dua pil hilang dari tiga bungkus obat penurun berat badan yang ditemukan di ruangan itu.
Baca Juga : Jangan Lupa Bawa Tenis Saat Berpergian Jauh, Rasakan Manfaatnya Berikut ini!
Dokter yang memeriksa Chalida juga mengatakan bahwa tubuhnya tidak memiliki bekas luka sedikit pun, meski ia menemukan ada bekas busa di mulutnya.
Dokter juga meyakini bahwa Chalida telah meninggal sekitar enam-delapan jam sebelumnya.
Tubuh wanita yang berumur 32 tahun tersebut telah dikirim untuk diotopsi di Rumah Sakit Songkla Nagarind di daerah Hatkhla Songkhla.
Baca Juga : Kesal Jalanan Rusak Tak Diperbaiki Selama 10 Tahun, Warga Lepas Buaya Digenangan
Teman Chalida, Janthima Chunyong (34) juga membenarkan bahwa Chalida telah membeli obat penurun berat badan pada 5 April.
Meninggalnya Chalida menjadi pengingat bagi kita semua untuk berhati-hati dengan apa yang kita masukkan ke dalam tubuh kita.
Berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat apapun juga penting, dan jangan lupa untuk menurunkan berat badan dengan cara yang sehat. (*)
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul “Niat Hati Ingin Kurus, Seorang Guru Justru Merenggang Nyawa Sehabis Minum Obat Penurun Berat Badan”
Nyesek, Abidzar Al Ghifari Sampai Lakukan Ini Demi 'Hadirkan' Mendiang Uje di Pernikahan sang Adik, Umi Pipik Auto Mewek
Source | : | nakita |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |