Grid.ID- Kejadian tidak mengenakkan harus dialami oleh pramugari maskapai EVA AIR beberapa bulan lalu.
Pramugari maskapai asal Taiwan tersebut dipaksa oleh seorang penumpang laki-laki untuk membantu melepas pakaian dalamnya dan membersihkan bokongnya usai buang air.
Laporan Asia One, Selasa (22/1/2019), insiden tersebut terjadi dalam penerbangan jarak jauh dari Los Angeles, Amerika Serikat, menuju Taiwan pada 19 Januari lalu.
Pada Senin (21/1/2019), pramugari yang diidentifikasi sebagai Kuo menggelar konferensi pers bersama serikat pekerja Taoyuan Flight Attendants Union.
Dia mengatakan, seorang penumpang dengan obesitas dan harus dibantu kursi roda meminta kru kabin untuk membantunya ke toilet karena lengan kanannya terluka.
Setelah sampai ke toilet, pria itu lalu meminta mereka untuk melepaskan pakaian dalamnya, yang sudah turun.
"Saya merasa bahwa sebagai pramugari, melepas pakaian dalam penumpang berada di luar ruang lingkup tanggung jawab saya," katanya.
Baca Juga : Wirang Birawa Bocorkan Peruntungan Sandiaga Uno di Tahun 2024!
Jika menolak, penumpang itu mengancam bakal buang air di lantai.
Kuo yang dibantu dua pramugari lainnya membantu menurunkan celana dalam si penumpang dan mencoba menutupi kelaminnya dengan selimut.
Namun, tangannya dipukul.
Si penumpang lalu meminta mereka untuk membersihkan bokong karena dia tidak bisa menyekanya sendiri.
Para pramugari itu pun terpaksa melakukannya.
Mengaku tangan kanannya terluka, penumpang tersebut kemudian meminta para pramugari untuk menyeka bokong hingga tiga kali.
Baca Juga : Jika Ingin Kembali Jadi Wakil Gubernur, Sandiaga Uno Harus Memenuhi Syarat Berikut ini
"Lebih dalam," kata si penumpang.
Diwartakan Daily Mirror Jumat (19/4/2019), EVA Air mencoba mendapatkan informasi penumpang itu supaya mereka bisa mengajukan tuntutan atas tuduhan pelecehan seksual.
Namun, mereka kemudian menerima informasi bahwa penumpang pria tersebut sudah meninggal pada awal Maret di Pulau Ko Samui yang berlokasi di Teluk Thailand.
Tidak dijelaskan penyebab kematian penumpang tersebut di pulau yang menjadi kawasan populer untuk berlibur karena mempunyai pantai indah serta hutan yang lebat.
Baca Juga : Prabowo-Sandi Dikabarkan Menang Telak di Madura, La Nyalla Ditagih Untuk Potong Leher!
Juru bicara maskapai Cheng Chao-yang mengatakan karena kejadian itu, para pramugari tersebut mengalami trauma dengan salah satunya menangis dan mual.
Kru kabin tersebut tak kuasa menahan tangis ketika menceritakan kejadian yang mereka alami dalam konferensi pers, dan meminta perlindungan dari maskapai. (*)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Source | : | Kompas.com,Asia One,Daily Mirror |
Penulis | : | Ngesti Sekar Dewi |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |