Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati
Grid.ID – Salah satu ciri makhluk hidup adalah bernapas.
Bernapas merupakan proses menghirup oksigen dan menghembuskan karbondioksida.
Namun, apa jadinya jika sumber oksigen untuk bernapas jumlahnya terbatas?
Dilansir Grid.ID dari Dailymail, sekitar 30 anjing di Filipina meninggal karena sesak napas pada Sabtu (2/12/2017).
Hewan-hewan malang ini meninggal saat dibawa ke sebuah pertunjukan anjing.
( BACA : Pakai Kursi Roda di Usia 4 Tahun, Wanita Ini Raih Prestasi Dunia )
Mereka mengalami kesulitan bernapas dan tersengat hawa panas dalam sebuah mobil boks.
Anjing-anjing itu berasal dari berbagai jenis, bahkan ada yang berjenis whippet.
Pemilik anjing-anjing ini dilaporkan telah menghilang.
Rekaman mengerikan menunjukkan para pembawa hewan ini dengan susah payah berusaha menyelamatkan mereka setelah dikeluarkan dari kendaraan.
( BACA : Coba Deh Malam Ini... dengan 14 Teknik Foreplay Ini Membuat Bercinta Kamu Tidak Terlupakan )
Video rekaman ini diposting oleh salah satu pencinta binatang, Penny Cham di akun Facebooknya.
"Dengan memposting video ini, ini adalah harapan saya bahwa saya dapat mencegah tragedi lain seperti ini terjadi lagi," ujar Penny.
Banyak pihak mengecam insiden tersebut.
Sebuah organisasi pencinta anjing, Philippine Canine Club, Inc. (PCCI), mengatakan akan melakukan penyelidikan.
( BACA : Kreatif Banget, Karyawan Ini Bikin Daun Musim Gugur Jadi Makin Instagrammable! )
Menurut seorang senator Filipina pemilik anjing-anjing itu bisa menghadapi hukuman 90 tahun penjara karena mengangkut hewan tanpa akses ventilasi. (*)
Pak Tarno Ketiban Rezeki Nomplok Usai Viral Jualan Ikan Cupang, Tangisnya Pecah saat Diberi Sosok ini Rp 50 Juta
Source | : | dailymail.co.uk |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |