Melarang Membawa Gadget ke Sekolah, Ini Tujuan Pemerintah Perancis Untuk Siswanya

Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati

Grid.ID – Sudah bukan rahasia lagi jika anak-anak zaman sekarang lebih tertarik dengan gadget daripada bermain.

Hal demikian juga terjadi di negeri pemilik menara Eiffel, Perancis.

Dilansir Grid.ID dari The Independent, murid-murid di Perancis akan dilarang membawa HP ke sekolah.

(BACA: Bosan? Mending Makan Cadbury 5Star, Sensasi Karamelnya Bikin Kamu Nggak Mau Udahan!)

Menteri pendidikan negara Perancis, Jean-Michel Blanquer mengatakan larangan tersebut akan berlaku pada awal tahun ajaran baru, September 2018.

Larangan tersebut, telah lama direncanakan oleh pemerintah.

Sebelumnya, HP memang sudah dilarang dari ruang kelas.

Namun, siswa masih dapat menggunakannya saat jam istirahat.

(BACA: Pakai Kursi Roda di Usia 4 Tahun, Wanita Ini Raih Prestasi Dunia)

Peraturan baru tersebut akan melarang anak-anak sekolah menggunakannya antara pelajaran dan saat istirahat.

"Anak-anak zaman sekarang tidak lagi bermain pada waktu istirahat, mereka hanya ada di depan smartphone mereka dan dari sudut pandang pendidikan, ini adalah masalah," kata menteri Jean.

Belum jelas bagaimana larangan tersebut akan berjalan pada kenyataannya.

Pemerintah juga menghadapi masalah yang harus diselesaikan.

(BACA: Pecinta Game Jadi Perhatian, Vivo Segera Rilis Edisi Ekslusif Vivo V7 Mobile Legends: Bang Bang)

Masalah teknis seperti di mana siswa dapat menyimpan telepon mereka di sekolah, apakah guru harus mencari HP siswa mereka dan lain-lain.

"Kami saat ini mengerjakan larangan ini dan bisa bekerja dengan berbagai cara," tambah Jean. 

Larangan tersebut akan mencakup sekolah dasar dan anak-anak berusia 11 sampai 15 tahun di sekolah yang dikenal sebagai "collages" di Perancis. 

Ponsel tidak akan dilarang bagi siswa di tingkat enam Collages.

Presiden Perancis Emmanuel Macron berjanji untuk melarang ponsel dalam manifestonya menjelang kemenangan pemilihannya di bulan Mei.(*)

PROMOTED CONTENT