Mencengangkan! Inilah Daftar Negara yang Masyarakatnya Paling Banyak Mencapai Klimaks, Indonesia Termasuk Nggak nih?

Grid.ID – Klimaks sangat dibutuhkan untuk kebutuhan biologis.

Hal ini menjadi titik puncak dari kepuasan bercinta seseorang.

Ada beberapa orang yang memiliki masalah dengan hal ini.

(BACA: Mischa Chandrawinata Akrab Dengan Keluarga, Jessica Mila Belum Mau Diajak Nikah, Loh Kenapa?)

Beberapa dari mereka merasa kesulitan untuk mendapatkannya.

Namun, ada juga yang tidak.

Hal ini bergantung pada libido masing-masing orang dan juga reaksi terhadap rangsangan yang diterima.

Tak jarang, hal ini juga dipengaruhi oleh faktor dari luar.

Seperti suhu dan cuaca misalnya.

(BACA: Bukan Suntik Apalagi Narkoba, Ternyata Ini Loh Rahasia Zaskia Gotik Tetap Fit!)

Dilansir Grid.ID dari laman Health, ada sebuah penelitian yang dilakukan oleh sebuah perusahaan mainan, yaitu survei yang dilakukan oleh Lelo.

Survei ini bertujuan untuk mengetahui orang dari negara mana yang memiliki tingkat kepuasan tertinggi.

Berikut penjelasannya.

1. Norwegia

Temperatur yang dingin di Norwegia membuat para penduduknya kerap melakukan aktivitas ranjang guna untuk menghangatkan tubuh.

Hal ini pula yang membuatnya mendapat predikat sebagai negara dengan tingkat kepuasan tertinggi.

(BACA: Penampilan Seksi Jessica Iskandar Menyita Perhatian di Panggung Catwalk Digital Fashion Week Jakarta)

2. Cile, Italia dan Spanyol

Tiga negara ini mendapat peringkat kedua untuk predikat penduduk dengan kepuasan tertinggi.

3. Brasil

Penduduk Brasil dapat sedikit sombong karena mereka sangat aktif dalam kegiatan ini.

Bahkan mereka tidak akan diam saat proses ini berlangsung.

Artinya mereka sama-sama berperan aktif dalam hal ini.

(BACA: Jessica Mila Akui Mischa Chandrawinata Cowok Romantis, Ini Dia Buktinya, Pantes Meleleh!)

4. Kanada

Orang Kanada mengatakan, bahwa hanya 15 persen penduduknya yang mengaku tidak pernah mengalami klimaks.

5. Amerika

Orang Amerika mendapat urutan terakhir.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, mereka menilai kepuasan yang mereka dapat dengan angka 7 saja.

Sepertinya Amerika harus bekerja lebih keras untuk mendapatkan kepuasan yang lebih. (*)

PROMOTED CONTENT