Menyelinap di Semak-semak, Seorang Warga Indrapuri Justru Tewas Ditembak Temannya Sendiri karena Dikira Babi Hutan

Laporan Wartawan Grid.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Grid.ID - Niatnya menyelinap di semak-semak, seorang warga Indrapuri justru harus tewas terkena peluru temannya sendiri.

Dikutip dari Serambi News, korban diketahui bernama Samsul Bahri (50), warga Gampong Lamlung, Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar.

Kejadian ini terjadi pada sore hari sekitar pukul 18.20 waktu setempat.

Baca Juga : Real Count Pilpres 2019 Versi KPU, Pasangan Prabowo-Sandiaga Unggul 63 Persen dari Jokowi-Amin di Aceh

Korban diketahui sedang bersama warga desa lainnya untuk berburu babi hutan di kawasan desa mereka.

Saat itu korban dan salah satu temannya sedang berada di semak-semak setelah mengejar babi.

Teman korban yang bernama Niful Khalis saat itu juga ikut menyelinap dan sedang membawa senapan SS1.

Baca Juga : Kesaksian Satu Keluarga dari Aceh yang Lolos dari Peristiwa Penembakan di Masjid Christchurch, Selamat Karena Hujan dan Mobil yang Rusak

Dikutip dari laman resmi Pindad, SS1 sendiri merupakan senapan laras panjang yang diproduksi oleh PT Pindad (Persero) dan menjadi senjata umum para aparat Kepolisian dan TNI.

Saat sedang menyelinap, Niful Khalis mendengar suara dari semak-semak.

Pada saat itu pula Niful langsung menembakkan senapannya.

Baca Juga : Seolah Menantang Nasib dengan Mesum di Atap Masjid, Dua Remaja Asal Aceh Diamuk Massa!

Beberapa saat setelah itu, Niful baru tersadar kalau sasaran tembaknya ternyata temannya sendiri.

Samsul yang terkena tembakan dari Niful kemudian bersimbah darah dan meninggal di lokasi kejadian saat itu juga.

Kapolres Aceh Besar, AKBP Ayi Satria Yuddha SIK MSi, melalui Kapolsek Indrapuri Ipda Muksin SH menjelaskan kalau peluru yang ditembakkan menembus dada kiri Samsul.

Baca Juga : Viral Video Sumur Semburkan Lumpur Setinggi 15 Meter di Aceh, Warga Berlarian Panik

"Nyawa korban tidak tertolong dan meninggal di lokasi kejadian," jelas Muksin.

"Kejadian penembakan turut diketahui oleh warga lainnya yang ikut berburu pada saat itu," tambahnya.

Berdasarkan keterangan kepolisian, warga yang sedang ikut berburu juga membawa senjata seperti tombak.

Baca Juga : 5 Fakta Aleta Molly, Wanita Tajir Asal Aceh yang Sanggup Hadiahi Berlian Seharga Rp 150 Juta untuk Hotman Paris hingga Punya Pesawat di Garasi Rumahnya

Polisi juga mendapatkan informasi kalau terdengar suara letusan tiga kali saat kejadian.

Petugas yang langsung datang setelah mendapat laporan kemudian menemukan sebuah selongsong yang lokasinya tidak jauh dari tubuh korban.

Jenazah korban, Samsul Bahri kini telah divisum dan dibawa ke rumah duka.

Baca Juga : Video Warga yang Geger Saat Temukan Babi Hutan di Atap Rumah Viral, Diduga Terjadi di Garut

Sementara itu Niful Khalis telah diamankan oleh pihak kepolisian beserta satu orang lainnya.

Polisi masih bertanya-tanya pemilik senjata api SS1 yang digunakan Niful.

Pasalnya saat kejadian, Niful langsung menyerahkan senjata tersebut kepada warga lainya yaitu Edi Darmawan.

Baca Juga : Gara-gara Main di Kandang Babi, Gadis 10 Tahun Mendapati Kakinya Membusuk dan Terinfeksi Kutu Penghisap Darah

Edi Darmawan sendiri tidak tahu menahu mengenai kepemilikan senjata tersebut.

Polisi kini kesulitan untuk mencari tahu asal-usul senjata tersebut karena nomor registrasinya sudah rusak.

Kini Niful Khalis dan Edi Darmawan masih diamankan di kantor polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Baca Juga : Bahan Baku Diduga Menggunakan Unsur Babi, Cat Tembok Kini Perlu Sertifikasi Halal MUI

(*)

PROMOTED CONTENT