Budaya Kpop Dianggap Bikin Kaum Lelaki Lembek, Tiongkok Buat Program Pelatihan Kejantanan Sejak Dini

Laporan wartawan Grid.ID, Puput Akad

Grid.ID - Budaya pop Korea Selatan atau yang awam disebut Kpop saat ini tengah digilai oleh masyarakat dunia.

Tak cuma di Negeri Ginseng, gaya hidup Kpop bahkan diadopsi oleh penggemarnya dari berbagai negara.

Jika sebagian besar negara menerima hadirnya Kpop dengan tangan terbuka, hal berbeda terjadi di Tiongkok yang justru menentang tren ini.

Baca Juga : SM Entertainment Memiliki Banyak ‘Tabungan’ Calon Idol Kpop yang Cantik!

Negara ini bahkan menganggap popularitas Kpop yang tengah mendunia sebagai ancaman.

Pasalnya, musik Kpop yang identik dengan nyanyian dan tarian ini dianggap dapat menghancurkan masa depan bangsa.

Oleh karenanya, baru-baru ini didirikanlah sebuah program pelatihan kejantan di Tiongkok bernama Real Man Training Club.

Mengutip laman Oddity Central (30/04/2019), program ini adalah pelatihan bagi bocah laki-laki agar mengubahnya menjadi Alpha Males (pria tangguh).

Real Man Training Club dicetuskan oleh seorang mantan guru dan diketahui berpusat di ibukota Tiongkok, Beijing.

Baca Juga : Berawal dari Iseng, Seorang Bocah Tiongkok Libatkan Delapan Petugas Pemadam Kebakaran untuk Bebaskan Kepalanya yang Tersangkut di Lonceng Raksasa

Beragam kegiatan pun ditawarkan dalam pelatihan ini yang bertujuan untuk meningkatkan kejantanan para peserta.

Dalam video yang dilansir YouTube CNA Insider pada (26/10/2018), puluhan bocah diwajibkan untuk melakukan olahraga macho, seperti sepakbola, gulat, hingga tinju.

Baca Juga : Sebelum Avengers: Endgame Mulai, Bioskop di Tiongkok Tampilkan Data Lengkap Para Penunggak Utang

Menariknya, ada pembinaan karakter yang menuntut para bocah ini untuk bersikap disiplin layaknya anggota militer.

Begitu mereka terdaftar di kamp pelatihan, para bocah lelaki tersebut tak lagi dapat sering-sering berkomunikasi dengan orang tuanya.

Baca Juga : Viral! Video Emak-emak Dipukuli Seorang Pengendara Pria Gara-gara Belok Tak Nyalakan Lampu Sein

Pasalnya, mereka tak diizinkan melakukan panggilan telepon atau kunjungan keluarga selama satu minggu penuh, bahkan jika merengek sekalipun.

Mengutip Oddity Central, sang pendiri kamp, Tang Haiyan mengungkap alasannya mendirikan program pelatihan unik ini.

Baca Juga : Viral Foto Jadul Kak Seto Bersama 2 Bocah Cilik, Siapa Sangka Mereka Kini Jadi Penyanyi Terkenal

Usut punya usut, ia rupanya terinspirasi dari latihan keras yang wajib dijalani para pemain rugby di Amerika Serikat sebelum mengikuti pertandingan.

Para pemain itu dididik menjadi lelaki sejati agar kuat menghadapi gempuran selama menjalani pertandingan rugby yang menuntut ketahanan fisik.

Di luar dugaan, pelatihan Real Man Training Club mendapat sambutan hangat di Negeri Tirai Bambu.

Baca Juga : Viral! Video Salat Tarawih Tercepat, Diklaim Hanya Ada di Indonesia!

Dalam sekali gelaran, peserta program ini mencapai angka 2000-3000 orang.

Mayoritas pesertanya rupanya berasal dari anak-anak yang bermasalah di sekolah sehingga orang tuanya berharap sang anak dapat menjadi lebih disiplin setelah masuk kamp ini.

Meski program ini terlihat terlalu keras bagi anak-anak, namun Tang Haiyan bersikeras bahwa itu penting untuk membangun keberanian dan ketabahan bagi anak laki-laki.

Baca Juga : Viral! Remaja Bawa Motor Rusak Pakai Motor Sejauh 82 KM, Nekat karena Tak Tega Tinggalkan Sahabatnya Sendirian di Jalan

Tang yakin bahwa laki-laki kelak akan menjadi pilar keluarga dan negara, makanya mereka tak boleh terpengaruh budaya Kpop.

Menurutnya, para idol Kpop yang bersikap lemah lembut dan bergaya dengan rambut warna-warni hanya akan memberi pengaruh buruk pada anak laki-laki dan membuat mereka menjadi 'lembek'.

Bagaimana menurutmu soal pelatihan ini, perlu atau tidak?

Baca Juga : Makin Nyeleneh, Kini Viral Tren Kecantikan Extension Bulu Hidung di Media Sosial, Mau Coba?

(*)

PROMOTED CONTENT