Grid.ID - Sebuah kisah mengenaskan sekaligus penuh haru, dialami seorang siswi SMK di Kota Manado, Sulawesi Utara.
Seorang siswi SMK asal Manado, Irene Soenarno (17), meninggal dunia di hari kelulusannya, Senin (13/5/2019) kemarin.
Irene Soenarno sendiri, merupakan seorang siswi SMK Negeri 1 Manado yang baru saja merasakan kebahagiaan saat lulus sekolah.
Baca Juga : Viral Kasus Mutilasi Kasir Indomaret, Korban Diduga Tewas Dibunuh oleh Sang Kekasih di Kamar Penginapan
Namun sayang, kebahagiaannya itu langsung berbalik menjadi rasa duka yang kini dirasakan keluarga dan teman-teman yang ditinggalkannya.
Kabar meninggalnya Irene Soenarno diketahui lewat sebuah akun Facebook bernama Lusy Liavid Loindong.
Akun Facebook bernama Lusy Liavid Loindong mengunggah sebuah tulisan yang menceritakan sebuah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua orang siswa SMK.
Dua orang itu tak lain dan tak bukan adalah Irene Soenarno, dan seorang siswa laki-laki yang diduga kekasih Irene.
Baca Juga : Namanya Viral Usai Dilamar, Peserta Masterchef Indonesia Ini Disebut Mirip Penyanyi Metal Asal Jepang
Berdasarkan unggahan Facebook Lusy, kedua korban mengalami kecelakaan lalu lintas di kawasan Transmart Kairagi, Jalan AA Maramis, Kora Manado, pada Senin (13/5/2019) sekitar pukul 23.30 WITA.
Kendaraan yang dinaiki kedua korban, ditabrak seorang pengendara motor yang datang dari arah berlawanan.
Akibat kecelakaan itu, Irene disebut langsung meninggal dunia di tempat dan kekasihnya dibawa ke rumah sakit dalam keadaan kritis.
Baca Juga : Jadi Viral Usai Amuk Pegawai Indomaret Cuma karena Sumbangan Rp 1 Ribu, Jafar Quba: Saya Mohon Maaf
Pengendara motor yang menabrak kedua korban, langsung kabur dari lokasi kejadian.
Tak lupa, Lusy juga menuliskan kata-kata selamat tinggal untuk korban yang kini telah meninggal dunia.
"Selamat jalan Irene. Semoga mendapat tempat terbaik di pangkuan TUHAN da seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," tulis akun Facebook Lusy dalam unggahannya.
Kabar meninggalnya siswi SMK Irene Soenarno, telah dibenarkan oleh ibu korban, Nova Soenarno.
Berdasarkan laporan dari Tribun Manado, sang ibu sempat merasakan firasat sebelum putrinya meninggal dunia.
Nova bercerita, jika putrinya sempat bergelagat aneh saat mengikuti acara kelulusan resmi yang diadakan sekolahnya.
Sang ibu heran lantaran korban sempat menciumi dirinya berkali-kali, lebih banyak dari biasanya.
"Saya merasa bahagia, tetapi heran dengan ciuman yang menurutnya sudah kebanyakan diberikan Irene dalam penamatan kemarin."
Baca Juga : Viral, Siswi SMK di Manado Meninggal Dunia Saat Konvoi Rayakan Kelulusan pada Tengah Malam
"Selain itu, tidak punya firasat lain bahwa akan ada kejadian seperti ini," ucap ibu korban," dikutip Grid.ID dari Tribun Manado.
Pihak keluarga berencana akan memakamkan korban pada esok hari, Rabu (15/5/2019).
"Karena sekarang masih menunggu ayahnya dari Gorontalo," tutup sang ibu korban. (*)
| Source | : | Facebook,Tribun Manado |
| Penulis | : | Agil Hari Santoso |
| Editor | : | Agil Hari Santoso |
