Grid.ID - Perselisihan di rumah tangga memang sebuah hal yang wajar.
Namun sebesar-besarnya perselisihan atau pertengkaran harus diselesaikan dengan cara baik-baik.
Sayangnya, tidak semua perselisihan dapat selesai dengan kepala dingin.
Dilansir reporter Grid.ID dari shanghaiist, ada kisah memilukan yang dialami sebuah keluarga.
Ada seorang suami yang merupakan warga negara Jepang.
Namun ia tinggal di Shenzhen, Tiongkok.
Ia memiliki istri di negara tersebut.
Suatu hari ia mengakhiri perselisihan di rumah tangganya dengan cara sadis.
(BACA: Tampil dengan Kacamata Model Kekinian, Begini Penampilan Cantik Sederet Artis Muda Zaman Now!)
Polisi distrik Boa'an pada hari Sabtu mendapat telepon dari kakak laki-laki pelaku.
Ia mengatakan bahwa dia belum dapat menghubungi saudara laki-lakinya yang berusia 39 tahun itu.
Ketika petugas tiba di rumah kejadian, mereka harus mendobrak masuk ke dalam rumah.
Petugas polisi lantas menemukan isteri dan anak laki-lakinya yang berusia dua tahun meninggal.
(BACA: Tampil Seksi di Pinggir Pantai, Cinta Laura Tuai Banyak Pujian, Netizen: Body Goals)
Pelaku pembunuhan itu ternyata adalah suami dan ayah dari korban sendiri.
Pria tersebut membunuh istrinya pada tanggal 1 September.
Kemudian pada hari Sabtu melakukan bunuh diri setelah membunuh anaknya.
Penyelidikan awal menemukan bahwa kasus tersebut merupakan hasil perselisihan keluarga.
Pelaku pun menulis sebuah catatan sebelum bunuh diri. (*)
Pak Tarno Derita Sakit Stroke, Istri Pertama Ngaku Ogah Jenguk Gegara Kelakuan Bini Muda: Pelakor Itu!