Dimakamkan Hari ini, Inilah Postingan Terakhir Ibu yang Ditemukan Tewas Dengan Tangan dan Kaki Terikat di Kamarnya

Grid.ID - Sejak pertama kali ditemukan tewas di rumahnya, di Blok EE 08 No 12 A Perumahan Central Raya, Kelurahan Tanjunguncang, Batuaji, Batam, Kepulauan Riau, Kamis (21/12/2017), kematian Deli Cinta menyisakan banyak misteri.

Deli ditemukan dalam kondisi tertelungkup dengan kaki dan tangan terikat.

Ia tewas dengan hanya mengenakan celana dalam.

Tak hanya itu, di samping mayatnya yang terbujur kaku, ditemukan pula anaknya yang berusia dua tahun, selamat dan terkulai lemah.

Bukannya Dihuni Keluarga, Rumah Mewah Rp 21 M Milik Laudya Cynthia Bella Kayak Buat Pembantu

Hari ini, jenazah Deli telah dikebumikan di pemakaman umum Sei Temiang, Jumat (22/12/2017), sekitar pukul 15.00 WIB.

Sementara itu polisi masih terus mengumpulkan data dan melakukan investigasi terkait kematiannya.

Berdasarkan penelusuran Grid.ID, sebelum kematiannya Deli ternyata sempat menggunggah postingan terakhir bersama buah hatinya pada hari Senin, (18/12/2017).

Postingan di akun Facebook pribadinya itu berupa foto dengan caption tertulis:

"Biar cuma makan bakso murah 5000. Asal bersama org tercintah terasah bahagia."

kolase

Kronologi Kejadian

Warga bernama Deli Cinta (32) itu ditemukan tewas di rumahnya, di Blok EE 08 No 12 A Perumahan Central Raya, Kelurahan Tanjunguncang, Batuaji, Batam, Kepulauan Riau.

Saat korban ditemukan, Kamis (21/12/2017), anaknya yang berusia dua tahun tergeletak lemas di sampingnya.

Kondisi sang anak yang lemas, diduga karena tidak adanya asupan makanan selama beberapa hari.

Sementara itu, Kapolsek Batuaji Kompol Sujoko mengatakan, kasus ini masih dalam pengembangan.

Masih Anget Nih! Bayar Parkir Sampai Rp 600 Juta Lebih, Perhatikan Deh Tanggal Masuk dan Keluarnya

Sampai saat ini belum diketahui apa motif dan penyebab dari kematian Deli Cinta.

"Kami baru siap olah TKP dan untuk motifnya masih dilakukan pengembangan," katanya.

Pihak keluarga dan perangkat RT-RW yang menemukan jasad Deli, sambung Sujoko, saat ini sudah dibawa ke Mapolsek Batuaji untuk dimintai keterangan.

"Pengakuan pihak keluarga, korban sudah dua hari hilang kontak atau ponselnya tidak bisa dihubungi. Makanya pihak keluarga berinisiatif mendatangi tempat tinggal korban dan akhirnya ditemukan seperti ini," ucap Sujoko.

Mahyudi, ketua RT setempat juga mengatakan bahwa keluarga menemukan jasad wanita itu terlebih dahulu lalu kemudian menghubungi warga dan pihak kepolisian.

"Tadi keluarga yang menemukan korban dalam keadaan terikat dan sudah meninggal dunia. Lalu melapor kepada warga dan pihak kepolisian. Setelah itu pihak kepolisan menelepon saya dan saya langsung datang ke lokasi ," ungkap Ketua RT 04/RW 08 perumahan Central raya itu.

Disinggung apakah ada motif pembunuhan, lagi-lagi Kapolsek Batuaji Kompol Sujoko mengaku belum bisa memastikan.

"Memang saat ditemukan korban dalam kondisi kaki dan tangannya terikat, tetapi hal itu belum bisa langsung dikatakan pembunuhan. Kami tunggu hasil pemeriksaan penyidik, ya," kata Sujoko.

Terkait bayi korban, Sujoko mengatakan, saat ini langsung diselamatkan pihak keluarga Deli.

Kondisi juga sudah lemas dan diduga sudah dua hari tidak mendapatkan asupan makanan.

Sementara, sang ibu ditemukan tak bernyawa dengan tangan dan kaki diikat dengan pengikat kain gorden. (*)

PROMOTED CONTENT