Grid.ID – Belakangan ini sosial media dihebohkan dengan kasus penikaman seorang siswi SMP saat pulang sekolah.
Wiwik Wulandari, siswi SMP Negeri 4 Lubuklinggau menjadi korban pembunuhan dengan cara ditikam pada Jumat (17/5/2019) lalu.
Pelaku penikaman Wiwik Wulandari akhirnya berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian dalam waktu kurang dari 24 jam.
Baca Juga: Siswi SMP yang Tewas Ditikam Saat Pulang Sekolah Sempat Kirim Pesan ini Pada Sang Kakak!
Pihak kepolisian berhasil menangkap pelaku pembunuhan siswi SMP tersebut, yakni MAF (15) yang ternyata sepupu korban.
MAF merupakan warga RT 01 Kelurahan Lubuk Tanjung, Kecamatan Lubuklinggau Barat I.
MAF sendiri masih duduk di kelas 10 SMA di Kota Lubuklinggau.
Kasus pembunuhan yang menimpa siswi SMP berusia 13 tahun itu menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan.
Wiwik Wulandari tewas secara mengenaskan dengan kondisi tiga luka tusuk pada perutnya.
Korban telah dimakamkan di Jl Nangko Kacung Ujung, Tempat Pemakaman Umum (TPU) Ponorogo, Kecamatan Lubuklinggau Utara II.
Keluarga korban yang terpukul dengan kepergian Wiwik.
Meski pelaku masih berusia di bawah umur, keluarga korban menginginkan pelaku untuk dihukum seberat mungkin.
Hal itu diungkapkan oleh Sukmawati, bibi korban yang menginginkan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya.
"Kami meminta pelaku dihukum seberat mungkin, harus setimpal dengan apa yang dilakukan pelaku itu dengan korban," katanya, seperti yang dikutip dari TribunSumsel, Sabtu (18/5/2019).
Baca Juga: Kasus Pembunuhan Misterius di Arab Saudi, Dimana Mayat-Mayat Ditemukan Membentang di Tengah Jalan
Sementara itu, Kapolres Lubuklinggau, AKBP Dwi Hartono saat menyampaikan rilis di Polres Lubuklinggau mengatakan pristiwa pembunuhan tersebut terungkap setelah anggota membuka CCTV di lokasi kejadian.
"Pelaku ditangkap di wilayah Talang Rejo, Kelurahan Ulak Lebar, kurang dari 24 jam," ungkapnya pada wartawan, seperti yang TribunStyle.com kutip dari TribunSumsel, Sabtu (18/5/2019).
Dwi mengungkapkan bahwa korban sering bermain di rumah pelaku karena keduanya masih ada hubungan keluarga.
"Pelaku dan korban juga masih ada hubungan keluarga dan rumah pelaku tempatnya korban sering bermain," katanya.
Hingga saat ini, pelaku telah diamankan oleh Polsek Barat Kota Lubuklinggau dan diserahkan ke Polres Lubuklinggau untuk pengembangan lebih lanjut.
"Mengingat pelaku masih di bawah umur (anak-anak). Pelaku dilimpahkan ke Polres Lubuklinggau ke Sat Reskrim untuk penyidikan lebih lanjut," tulis akun Facebook Lubuklinggau Barat, dikutip TribunStyle.com, Sabtu (18/5/2019).
Baca Juga: Mengintip Isi Rumah Termahal Milik Pangeran Arab yang Diduga Otak Pembunuhan Jamal Khashoggi
Diungkapkan Dwi, pelaku ternyata sakit hati karena sering diejek korban.
"Motifnya karena sering diejek, bancilah, miskin, sehingga korban sakit hati membunuh korban, tapi tidak menutup kemungkinan karena Hp nya hilang bisa juga dia mencuri(merampok)," katanya.
Dwi menyebutkan, dari tangan tersangka diamankan barang bukti (BB) berupa baju korban sementara pisau untuk pelaku membunuh masih dalam pencarian oleh petugas dilapangan. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul “Pelaku Pembunuhan Wiwik Wulandari Masih di Bawah Umur, Keluarga Korban Minta Hukuman yang Setimpal”
Tantang Doktif, Denise Chariesta Siap Kasih Uang Rp100 Juta Buat Orang yang Bisa Membuktikan Dirinya Buzzer
Source | : | TribunStyle,TribunSumsel |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |