Nangis di Persidangan, Hilda Vitria Akhirnya Ngaku Pernah Menikah dengan Kriss Hatta: Tapi Saya Dalam Kondisi Tertekan!

Grid.ID - Sidang lanjutan kasus pemalsuan dokumen nikah yang menjerat nama Kriss Hatta serta melibatkan Hilda Vitria menemui babak baru.

Pada sidang lanjutan kasus pemalsuan dokumen nikah yang menjerat nama Kriss Hatta kali ini Hilda Vitria hadir sebagai saksi.

Hadir sebagai saksi dalam sidang lanjutan kasus, Hilda Vitria sempat menangis dan akhirnya mengaku bahwa dirinya pernah menikah dengan Kriss Hatta.

Baca Juga: Hilda Vitria Bongkar Masa Lalu Kriss Hatta yang Pernah Kencani Tante-Tante saat Berstatus Suami Hilda Vitria

Melansir Tribunnews, sidang lanjutan kasus pemalsuan dokumen nikah ini baru saja digelar pada Senin (20/5/2019) di Pengadilan Negeri Bekasi, Jawa Barat.

Sidang yang beragendakan pemeriksaan saksi dari jaksa penuntut umum ini menghadirkan empat orang saksi yakni Kepala KUA lama, Kepala KUA baru, Hilda Vitria, dan ibunda Hilda Vitria.

Dipanggil sebagai saksi oleh Jaksa Penuntut Hukum, Hilda Vitria awalnya mengaku santai.

Baca Juga: Tanggapan Kriss Hatta Soal Tudingan Hilda Vitria Atas Dirinya yang Pernah Lakukan Kekerasan Hingga Mencoba Bunuh Diri

Hilda Vitria mengatakan bila dirinya sama sekali tidak terbebani dengan agenda sidang mendengarkan keterangan saksi kasus pemalsuan dokumen yang menjerat Kriss Hatta.

"Enggak kok, enggak tegang," ucap Hilda Vitria saat ditemui awak media di luar ruang sidang bersama dengan kuasa hukumnya.

Namun seolah ada yang terjadi, kepercayaan diri yang sebelumnya ditunjukkan Hilda sebelum masuk ruang sidang mendadak sirna ketika ia duduk di kursi sebagai saksi.

Baca Juga: Kriss Hatta Tidak Bantah Melakukan Kekerasan Fisik Kepada Hilda Vitria dan Sempat Lontarkan Ancaman Bunuh Diri

Dilansir Grid.ID dari tayangan ESGE Entertaiment, sepanjang persidangan, Hilda Vitria tampak gugup saat memberikan keterangan yang diminta Jaksa Penuntut Hukum.

Terus dihujani pertanyaan oleh Majelis Hakim, Hilda Vitria beberapa kali memberikan pernyataan yang berputar-putar.

Beberapa kali Hilda Vitria mendapatkan teguran keras dari Majelis Hakim dengan alasan saksi tidak menjawab pertanyaan dengan pasti.

Baca Juga: Sebut Hilda Vitria Selingkuh dengan Billy Syahputra, Kriss Hatta: Suami Sahnya Malah Dihukum, Lucu!

"Kalau saya tanya A ya jawab A jangan jawab B," ujar salah satu Hakim dalam persidangan.

Setelah dihujani banyak pertanyaan dan ditekan sana-sini, Hilda Vitria akhirnya mengakui adanya pernikahan dengan Kriss Hatta.

Padahal selama ini Hilda Vitria-lah yang paling gencar membantah adanya pernikahan antara dirinya dan Kriss Hatta.

Baca Juga: Sebut Hilda Vitria Tak Akui Pernikahan dengan Putranya, Ibunda Kriss Hatta: Bicara Sejujurnya, yang Seadanya!

Kendati akhirnya mengakui status pernikahannya, Hilda Vitria mengaku bahwa dalam pernikahan tersebut ia berada dalam kondisi tertekan.

"Saya pernah menikah tetapi dalam kondisi tertekan," kata Hilda menjawab pertanyaan Penasihat Hukum.

Melansir Tribunnews, Hilda Vitria juga sempat menangis ketika ditanya Majelis Hakim tentang keberadaan orang tuanya saat prosesi ijab kabul dengan Kriss Hatta berlangsung.

Baca Juga: Putranya Rela Jadi Mualaf Demi Hilda Vitria, Ibunda Kriss Hatta Sebut Tak Bisa Berbuat Banyak

Sambil menahan tangis, Hilda pun memberikan keterangan bila orang tuanya sedang sakit saat prosesi itu berlangsung.

Melihat Hilda Vituia mulai menangis, hakim ketua memberhentikan sidang untuk sementara.

Setidaknya, sampai Hilda mampu menenangkan diri.

Baca Juga: Elvia Cerolline Bantah Jadi Orang Ketiga antara Billy Syahputra dan Hilda Vitria

"Kita kasih waktu 2 menit untuk saudara menenangkan diri," ujar Hakim Ketua.

Tak hanya itu, dalam sidang lanjutan kasus, Hilda mengaku ia tertekan dalam pernikahan tersebut karena kondisi hubungannya dengan Kriss Hatta yang tak lagi sehat.

Hilda mengungkap bila Kriss Hatta mencoreng status pernikahannya sendiri dengan perselingkuhan.

Baca Juga: Billy Syahputra Emosi Didoakan oleh Hilda Vitria Agar Tidak Bermain-main dalam Menjalin Hubungan

Seolah tak cukup, Hilda juga mengatakan bila dalam pernikahannya, Kriss Hatta sempat main tangan terhadap dirinya.

"Terdakwa sempat selingkuh dengan wanita yang lebih tua dan ada di handphone saya, sehingga ada percekcokan besar terdakwa sempat main tangan sama saya," kata Hilda Vitria.

Terkait pengakuan Hilda Vitria dalam sidang lanjutan kasus yang menjerat namanya, Kriss Hatta memilih untuk mempercayai hukum yang berlaku.

Baca Juga: Tampil Simpel Saat Makan Bareng Kahiyang Ayu, Luna Maya Pakai Sepatu Harga Puluhan Juta Rupiah

"Enggak gimana-gimana sih. Saya percaya kuasa hukum, nanti akan diberikan keterangan seputar kasus yang di persidangkan," ujar Kriss Hatta.

Sebenarnya, Kriss Hatta sendiri merasa bingung dengan pernyataan yang diberikan Hilda Vitria selama persidangan berlangsung.

Menurut Kriss Hatta bagaimana bisa dirinya dituduh selingkuh sedangkan yang sebenarnya berselingkuh adalah Hilda Vitria.

Baca Juga: Bukan Tas Hermes Seperti Teman-Teman yang Lain, Nia Ramadhani Tak Malu Pakai Tas Mungil Paling Murah

"Ini perselingkuhan dilindungi hukum, suami sahnya malah dihukum, lucu," pungkas Kriss Hatta.

Diketahui, jauh sebelum sidang perkara kasus yang menjerat nama Kriss Hatta terjadi, Hilda Vitria dan Billy Syahputra sempat ramai diberitakan menjalin hubungan dekat.

Saat itulah Kriss Hatta muncul dan mengklaim Hilda Vitria adalah istrinya.

Baca Juga: Percaya Diri Tampil Tanpa Makeup, Penampilan Kahiyang Ayu Saat Makan Bareng Luna Maya Curi Perhatian

Tak hanya itu, Kriss Hatta juga menunjukkan bukti-bukti foto dan dokumen pernikahannya dengan Hilda Vitria ke media.

Dengan kata lain, melalui bukti-bukti yang ditunjukkan, Kriss Hatta menuduh Hilda Vitria berselingkuh dengan Billy Syahputra.

Namun seolah senjata makan tuan, kini tuduhan itu berbalik dan menyerang Kriss Hatta dengan tudingan telah memalsukan dokumen nikah.

Baca Juga: Lihat Rampingnya Tubuh Krisdayanti Saat Foto Pakai Korset Meski Sudah Menginjak Usia 44 Tahun

Atas tudingan yang dilimpahkan, Kriss Hatta terancam dua pasal UU yakni pasal 264 ayat 2, 266 ayat 1 dan 2 dengan total ancaman hukuman 12 tahun penjara.

(*)

PROMOTED CONTENT