Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati
Grid.ID – Kekerasan pada anak dalam rumah tangga, biasanya jarang terungkap.
Namun, berkat bukti yang dinilai sepele, sebuah kasus kekerasan anak menyeruak di negeri jiran, Malaysia.
Dilansir Grid.ID dari The Star, bayi berusia 10 bulan di Kajang, Malaysia diduga telah disiksa ibunya.
Hal ini diketahui setelah noda darah ditemukan pada popoknya.
( BACA JUGA: Jomblo Dilarang Iri! Seorang Wanita Dilamar Kekasihnya di Bandara Pakai Cara yang So Sweet, Kalau Kamu? )
Bayi tersebut dibawa ke sebuah klinik di Kajang oleh seorang kerabat karena dia muntah.
Dokter yang melakukan pemeriksaan curiga setelah menemukan jejak darah pada popok.
Setelah diperiksa lebih dekat, dokter juga menemukan memar di punggung, perut dan kepala bayi.
Mengetahui hal ini, pacar ibu bayi tersebut mengajukan laporan polisi.
( BACA JUGA: Cuma Libur 3 Hari, Begini Cara Citra Scholastika Merayakan Natal )
Laporan itu dibuat oleh pacar sang ibu pada Jumat (22/12/2017).
Pemeriksaan sebelumnya terhadap korban oleh seorang dokter menunjukkan adanya memar di punggung dan perutnya.
"Ada juga pendarahan di area pribadi korban namun dokter menunjukkan bahwa selaput dara masih utuh.
Diyakini memar akibat penyiksaan," kata Petugas Poilisi Distrik, Ahmad Dzaffir Mohd Yusoff.
( BACA JUGA: Rilis Setahun Lalu, Staf SM Entertainment Ini Unggah Video Latihan Dance Mendiang Jonghyun SHINee )
Investigasi menunjukkan bahwa ayah dan ibu bayi tersebut tidak menikah tapi tinggal bersama.
Korban sebelumnya di bawah perawatan kerabat hingga ibunya membawa si bayi kembali sekitar sebulan yang lalu.
"Kami telah menangkap pembuat laporan dan ibu korban pada Sabtu (23/12/2017) untuk tindakan lebih lanjut," ungkap Ahmad.
"Pemeriksaan pada mereka menunjukkan adanya catatan kriminal sebelumnya dan catatan penggunaan narkoba," tambah Ahmad Dzaffir.
( BACA JUGA: Deretan Penampilan Kompak Zaskia Sungkar dan Irwansyah yang Makin Romantis, Serasi Banget! )
Kasus ini sedang diselidiki berdasarkan Pasal 31 (1) (a) UU Anak 2001, atas tuduhan kekerasan pada anak.
Ahmad Dzaffir menambahkan bahwa dua saudara kandung korban, yang berusia 3 dan 5 tahun, juga dibawa ke Rumah Sakit Kuala Lumpur untuk diperiksa. (*)
Source | : | THE STAR |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |