Laporan Wartawan Lalu Hendri Bagus
Grid.ID - Kawasan Thamrin, Jakarta Pusat terpantau sepi pasca aksi 22 Mei.
Berdasarkan pantauan Grid.ID, Jumat (24/5/2019) pagi hingga malam pukul 21.30 WIB, hanya nampak aparat Kepolisian dan TNI yang bersiaga mengamankan lokasi itu.
Pihak Kepolisian memanfaatkan situasi ini untuk memperketat keamanan.
Baca Juga: Ada Sosok Hijabers di Spiderman: Far From Home, Inikah Sosok Superhero Muslim?
Di depan kantor Badan Pengawan Pemilu (Bawaslu) nampak adanya penambahan Barrier Concrete atau beton untuk menghalau jika ada gerakan massa yang mendekat.
Beton-beton tersebut ditaruh di depan pagar berduri yang membentang di perempatan Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Sadar Panggung Tak Janjikan Selamanya, Rizky Febian Mulai Jualan Baju
Kapolres Polda Metro Jakarta Pusat, Kombes Harry Kurniawan, mengatakan hari ini Kepolisian meningkatkan keamanan di beberapa kawasan, salah satunya di depan kantor Bawaslu.
"Hari ini tahapan pengamanan pemilu itu, dimana sengketa pilpres hari yg terakhir. nah ada upaya peningkatan keamanan," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Harry Kurniawan.
Baca Juga: Agensi Akhirnya Angkat Bicara Soal Bubarnya Girlgroup PRISTIN
Kapolres mengatakan pemasangan beton tersebut merupakan upaya untuk meningkatkan pengamanan.
"Salah satunya adalah peningkatan pengamanan personel yang ada di lapangan."
"Gunanya bagaimana kita mengantisipasi sesuatu yang di luar prediksi, sesuatu yang tertinggi, daripada nanti cost-nya atau biayanya lebih besar ketimbang kita tidak mengantisipasi," pungkasnya.
(*)
Penulis | : | Lalu Hendri Bagus Setiawan |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |