8 Barang yang Sebaiknya Tidak Kamu Pinjamkan ke Orang Lain karena Berisiko Mengundang Penyakit

Grid.ID - Mulai sekarang, coba perhatikan saat teman terdekat meminjam barang pribadimu.

Jangan sembarangan, kamu harus menyeleksi barang mana yang sebaiknya dipinjamkan dan mana yang tidak.

Sebab, ada beberapa barang yang bila digunakan bersama bisa mengundang penyakit.

Berikut 8 barang yang tidak sebaiknya kamu pinjamkan ke orang lain.

Baca Juga: Ajak Anak Yatim Piatu ke Tempat Bermain, Nia Daniaty Tak Ragu Berikan Pelukan Hangat Kepada Salah Satu Anak Penyandang Disabilitas yang Ikut

1. Lip gloss dan lipstik

Berbagi lip gloss dan lipstik pada teman, saat mereka tak membawa peralatan make up nya mungkin sudah jadi hal biasa.

Tapi hal ini bisa menimbulkan penyakit, salah satunya seperti penyakit herpes.

Penyakit herpes, dapat dengan mudah ditularkan melalui berbagi lipstik atau lip gloss.

Bahkan jika orang yang terkena tidak memiliki ruam yang jelas, virus masih dapat hadir di selaput lendir mulut dan air liur.

Baca Juga: Pergoki Suaminya Selingkuh dengan Teman Sendiri, Wanita Ini Nekat Patahkan Leher Sahabatnya

Saat ini, tidak ada obat yang 100% efektif untuk herpes.

Jika virus telah menyebar, hentikan penggunaan lipstik yang terkontaminasi.

Setelah ruam hilang, lebih baik membeli seperangkat riasan baru untuk mencegah penyakit tersebut kembali.

Untuk menghindari akumulasi kotoran dan bakteri, gunakan pembersih khusus untuk menghapus lapisan atas lipstik.

Baca Juga: Aurel Hermansyah Ngaku Pernah Pacari Verrell Bramasta, Anang Hermansyah Langsung Ngamuk: Enggak Mungkin Dia Pacarnya itu!

2. Headphone dan earphone

Setiap orang memiliki keseimbangan flora bakteri di telinganya.

Maka, setiap kali Moms memutuskan untuk berbagi headphone dan earphone dengan teman, bisa berisiko mengganggu keseimbangan ini.

Dan pada gilirannya menyebabkan infeksi telinga.

Baca Juga: Mudik ke Banyuwangi? 6 Pantai Cantik ini Wajib Masuk Daftar Kunjunganmu saat Libur Lebaran

Untuk menyiasatinya, Moms dapat mengeluarkan kotoran telinga dari permukaan headphone dan earphone dengan menggunakan tongkat atau kain yang dicelupkan ke dalam hidrogen peroksida.

Tapi, hindari terlalu banyak menggunakan cairan agar tidak merusak speaker.

Bantalan dapat didesinfeksi dengan menempatkannya dalam larutan alkohol.

Bersihkan pula headphone dan earphone setidaknya sekali seminggu.

Baca Juga: Memakan Telur Rebus dengan Lapisan Berwarna Hijau Bisa Berbahaya Untuk Kesehatan, Benarkah?

3. Jepit rambut dan pengeriting rambut

Moms tentu tahu, meminjamkan sisir pada orang lain adalah ide yang buruk.

Nah, hal yang sama juga berlaku untuk semua aksesoris rambut yang bersentuhan dengan kulit kepala.

Hal ini karena, jamur dan kutu mudah menyebar dengan menggunakan ikat kepala yang dipinjam, seperti sisir, ikat rambut, atau pengeriting rambut.

Namun jika terlanjur dipinjamkan, bersihkan pengeriting dan jepit rambut logam dengan air sabun.

Baca Juga: Jadi Sungai Suci di India, Sungai Gangga Kini Tercemar dan Tidak Bisa Lagi Digunakan untuk Mandi dan Minum

4. Deodoran

Meski deodoran memiliki sifat antibakteri, permukaan yang bersentuhan dengan kulit dapat mengandung bakteri.

Sebaiknya gunakan deodoran tepat setelah mandi, saat kulit masih bersih.

Jika ingin menyegarkan ketiak di siang hari, bersihkan ketiak terlebih dahulu.

Baca Juga: Terlalu Kaku, 5 Zodiak ini Terindikasi Paling Pelit Tertawa dan Sulit Diajak Bercanda

5. Handuk

Fungsi utama handuk yaitu menyerap jumlah maksimum cairan dari permukaan tubuh.

Itulah sebabnya, peningkatan kelembapan di dalam kamar mandi secara bertahap mengubah handuk basah menjadi tempat berkembang biak yang sempurna untuk bakteri dan jamur.

Ahli kebersihan menyarankan untuk mengganti handuk setiap 3-4 hari.

Sebaiknya keringkan handuk di balkon atau di tempat yang bebas lembab daripada meletakkannya di kamar mandi.

Pastikan untuk mengeringkan handuk setiap kali habis digunakan, dan jangan lupa menyetrikanya setelah mencuci.

Baca Juga: Jadi Pelawak Ternama, Haji Bolot Ceritakan Asal Mula Julukan dan Karakter yang Ia Miliki

6. Aksesoris manikur dan kosmetik

Pinset, gunting kuku, epilator, pisau cukur, dan aksesoris lainnya hanya boleh digunakan oleh Moms pribadi.

Ketika sering digunakan, benda-benda ini cenderung memiliki tetesan mikroskopis darah yang tidak terlihat pada permukaannya.

Oleh karena itu, jangan meminjamkannya pada siapapun jika ingin terhindar dari infeksi herpes dan jamur.

Setelah setiap penggunaan, seka permukaan aksesori dengan alkohol.

Baca Juga: Jalani Sidang Lanjutan, Kriss Hatta Yakin akan Dapat Kebebasan!

7. Aksesoris perawatan kulit

Sikat pembersih wajah, rol pijat, dan spons khusus tampaknya cukup mudah untuk dibersihkan.

Namun, seiring waktu, bulu dan tonjolan mereka menumpuk sedikit kulit yang mengandung bakteri.

Ini bisa menyebabkan jerawat dan kulit wajah yang terkelupas.

Jangan lupa untuk mencuci aksesori dengan air sabun setelah digunakan dan menggantinya setiap 2-3 bulan.

Baca Juga: 5 Tanda Alam ini Jadi Pertanda Datangnya Lailatul Qadar, Simak Penjelasan Quraish Shihab Berikut

8. Sepatu

Saat memakai sepatu, kaki pasti mulai berkeringat dan menciptakan kondisi pembiakan sempurna untuk jamur dan bakteri.

Jangan memakainya terlalu lama dan sebaiknya ganti sepatu setiap 6 bulan.

Pastikan juga mencuci sepatu secara teratur.

Atau sebagai alternatif, Moms bisa memberi sepatu dengan disinfektan, seperti cuka. (*)

Artikel ini pernah tayang di Nakita.grid.id dengan judul Jangan Meminjamkan 8 Barang Ini ke Orang Lain, Bisa Jadi Penyakit!

PROMOTED CONTENT