Grid.ID - Seorang petani di Desa Rantau Ali, Kecamatan Suka Karya, Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan, tega memperkosa dua putri kandungnya sendiri dengan modus ritual mencari jodoh.
Pelaku bernama Ardiyanto (48) ditangkap petugas setelah kasus pemerkosaan itu dilaporkan kepada pihak kepolisian setempat.
Baca Juga: Hilda Vitria Terus Mengelak Saat Ditanya Soal Berhubungan Badan, Hakim:Ini Fakta Bukan Melecehkan!
Kapolres Musirawas AKBP Suhendro mengatakan, dari hasil pemeriksaan, tersangka Ardiyanto mulanya mengimingi kedua putrinya inisial SS (17) dan MR (15) untuk mendapatkan seorang jodoh yang kaya raya dengan melakukan ritual.
SS dan MR pun akhirnya dibawa ke dalam kamar dengan hanya mengenakan handuk, di sana keduanya diberikan pisang dan sesuap nasi oleh pelaku.
"Pelaku ternyata memasukan pil KB di dalam pisang, sebelum menyetubuhi kedua korban," kata Ardiyanto saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Rabu (29/5/2019).
Baca Juga: Terus Dibombar Perihal Hotman Paris, Meriam Bellina Sebut Iis Dahlia Juga Selingkuhannya!
Suhendro menjelaskan, perbuatan yang dilakukan Ardiyanto sejak Agustus 2018 lalu tersebut terbongkar setelah pihak keluarga curiga setelah melihat adanya perubahan fisik dari kedua korban.
Setelah itu, mereka mengaku kerap disetubuhi tersangka dengan alasan melakukan ritual mencari jodoh.
"Kedua korban adalah anak kandung pelaku. Semuanya masih di bawah umur. Mereka digilir secara bergantian oleh pelaku. Modusnya ritual untuk mendapatkan jodoh," ujarnya.
Baca Juga: Munculnya Suami Mirna Seakan Mengingatkan Campuran Kopi dan Sianida Jadi Minuman yang Mematikan
Atas perbuatannya, pelaku dikenakan pasal 76 huruf E Undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak Jo pasal 287 KUHPidana dengan ancaman diatas 10 tahun penjara. (*)
Artikel ini pernah tayang di Gridpop.id dengan judul Masukkan Pil KB ke Dalam Pisang, Petani di Sumsel Setubuhi Dua Anak Kandungnya dengan Modus Ritual Cari Jodoh
Penulis | : | Nailul Iffah |
Editor | : | Nailul Iffah |