Laporan Reporter Grid.ID, Irene Cynthia Hadi
Grid.ID - Sebuah kisah ajaib terjadi di Mumbai, India.
Tak ada yang menyangka, Pooja Ganatra, bayi asal India ini tumbuh begitu cantik.
Ya, Pooja lahir pada tahun 1993 di Mumbai, India.
Tak seperti anak lainnya, Pooja terlahir dalam kondisi yang cukup aneh bagi orang India.
Ia tak memiliki rambut hitam, mata coklat atau hitam dan kulit kecoklatan khas wanita India.
Sebaliknya, Pooja memiliki rambut merah menyala, mata hijau cemerlang seperti batu emerald dan kulit putih.
Dilansir dari Dailymail dan Mirror, Pooja bahkan pernah dibawa ke dokter karena kondisinya tersebut.
Keluarganya mengira Pooja terkena semacam penyakit kulit yang langka.
"Aku pernah dilarikan ke dokter karena semua orang berpikir aku terkena penyakit kulit," kata Pooja, seperti dikutip Grid.ID dari Mirror.
Namun ternyata tidak demikian.
(BACA JUGA Foto Liburan Jennifer Dunn ke Bali Tersebar, Netizen Salfok Sama Perut Jedun, Netizen: Lagi Hamil??)
Pooja tetap tumbuh sehat sebagai gadis India yang memiliki kulit putih, mata hijau dan rambut merah.
Namun saat ia berjalan-jalan dan keluar rumah, banyak warga India yang mengira ia adalah turis asing.
Mereka lebih kaget lagi saat mengetahui bahwa Pooja bisa berbahasa Hindi.
Sayangnya, Pooja juga dibully oleh teman-temannya di sekolah karena penampilannya tersebut.
Apalagi karena ia memiliki bintik-bintik merah di sekitar wajahnya.
"Orang selalu bertanya tentang bintik-bintik di wajahku. Bahkan di tahun pertama kuliah, aku ditarik dan dibully supaya tidak memakai kaos tak berlengan karena kulit putihku dinilai terlalu mencolok," lanjutnya.
Tak hanya itu saja, Pooja juga sempat ingin melakukan tes DNA untuk memastikan apakah dirinya benar-benar anak dari orangtuanya.
Kedua orangtuanya yakni Rajesh (51) dan Hemaxi (46) memiliki kulit normal layaknya orang India pada umumnya.
Rajesh berkulit sedikit lebih gelap daripada Hemaxi.
Pooja berharap suatu saat ia bisa melakukan tes DNA untuk menemukan nenek moyang dan asal usul pohon keluarganya.
Apa yang dialami oleh Pooja mungkin diturunkan oleh nenek moyangnya.
Seperti yang diketahui, India pernah dikuasai oleh Inggris selama lebih dari 100 tahun.
Kemungkinan lain adalah, Hemaxi, ibu Pooja mengalami sebuah proses genetik bernama Atavisme.
Kondisi ini terjadi ketika gen-gen dari generasi-generasi jauh sebelum Pooja, tertidur selama beberapa waktu lalu bangun kembali dan mengubah fisik Pooja.
Para peneliti meyakini bahwa gen dari nenek moyang manusia suatu saat bisa muncul kembali di masa sekarang.
Dalam kasus ini, kemungkinan salah satu nenek moyang Pooja adalah orang Inggris yang didominasi oleh etnis kulit putih atau Kaukasia.
Wah..apakah hal ini bisa terjadi pada orang Indonesia ya??
(*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | dailymail.co.uk,Mirror.co.uk |
Penulis | : | Irene Cynthia Hadi |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |