Grid.ID - Di Tugu Monumen Nasional (Monas) yang paling menggiurkan adalah pucuknya yang berbentuk nyala api dan terbuat dari emas.
Seluruh masyarakat Indonesia tentu tahu jika puncak Monas dilapisi emas seberat 38 kg.
Sementara, sebagian emas seberat 28 kg rupanya berasal dari saudagar asal Aceh bernama Teuku Markam.
Ya, nama Teuku Markam mungkin tak pernah seterkenal Teuku Umar atau Cut Nyak Dien.
Namun Teuku Markam layak dikatakan sebagai pahlawan meski tak pernah menghunuskan rencongnya ke muka serdadu Belanda.
Pasalnya, Teuku Markam berjuang setelah Indonesia merdeka.
Baca Juga: Ngakak Lihat Ardi Bakrie Sewa Delman Monas ke Rumah Demi Pemintaan sang Anak, Nia Ramadhani: Gila!
Bukan untuk menebas pemberontakan atau kembalinya para kompeni, tapi memperbaiki ekonomi Indonesia yang saat itu rusak parah.
Source | : | GridHot.ID |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |