Mirisnya, Seorang Mantan Pramugari Harus Rela Kehilangan Jari Tangan di Tempat Kerjanya

Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati

Grid.ID – Sebuah nasib yang malang menimpa seorang mantan pramugari.

Setelah dikeluarkan oleh sebuah maskapai Malaysia, seorang mantan pramugari sangat ingin menemukan pekerjaan baru.

Hal ini tak lain karena ia ingin membantu keuangan keluarganya.

Wanita berusia 26 tahun tersebut meminta namanya disamarkan dan hanya ingin dikenal sebagai Sally.

(BACA: Ingin Mengangkat Telepon yang Sedang Dicharge, Seorang Pramugari Justru Tewas)

Dilansir Grid.ID dari The Star, awalnya Sally lega saat mendapat tawaran kerja di Korea Selatan yang menjanjikan gaji tinggi.

"Saya mendengar bahwa saya bisa menghasilkan antara RM7.000 (23 Juta Rupiah) dan RM12.000 (40 Juta Rupiah) sebulan, jadi saya tidak banyak berpikir," kata Sally.

Sally pindah ke Korea Selatan pada bulan Oktober 2016.

Tak gratis, ia bahkan harus membayar RM5.000 atau sekitar lebih dari 16 Juta Rupiah ke agen yang berjanji akan memberinya pekerjaan di tanah K-pop.

Dia mendapat pekerjaan di sebuah pabrik baja.

Dia mengatakan bahwa pada awalnya, dia menerima gaji seperti yang dijanjikan oleh agen tersebut.

Namun, nasib baiknya tidak bertahan lama.

(BACA: Bikin Malu, Pramugari Tuduh 2 Pemain Basket Profesional Ini Sebagai Pencuri Selimut Pesawat, Sampai Diusir Segala!)

Kecelakaan di tempat kerja menyebabkan jari tangan kanannya diamputasi.

"Pabrik tidak memberi kami pengarahan tentang keamanan kerja dan mesin yang saya kerjakan tidak memiliki sensor. Tanganku hancur oleh mesin," katanya.

Sally, yang saat ini masih di Korea Selatan, diberi visa medis oleh negara tersebut.

Hal ini agar dia dapat menjalani pemeriksaan kesehatan.

Sally beruntung karena bossnya membawanya ke rumah sakit untuk perawatan.

Namun sayang, Sally nampaknya harus kehilangan jari tangannya.(*)

PROMOTED CONTENT