Grid.ID - RSIA Bunda Aliyah di Depok, Jawa Barat dikabarkan menyandera bayi yang baru lahir.
Beredar kabar kalau bayi laki-laki dari ibu bernama Lina Marlina itu, baru akan diserahkan pada keluarga kalau sudah membayar biaya persalinan dan perawatan.
Pihak rumah sakit yang berlokasi di Jalan Kartini, Pancoran Mas, Kota Depok, meminta biaya perawatan dan persalinan yang dijalani Leni Marlina sebesar Rp 13 Juta ke pihak keluarga, jika ingin keluarga mengambil sang bayi.
"Uang Rp 13 Juta yang diminta pihak rumah sakit itu, belum termasuk biaya perawatan bayi yang dilahirkan ibu kami.
Kami tidak bisa mengambil bayi jika kami belum membayar sedikitnya Rp 13 Juta ke pihak rumah sakit," ungkap Lilis .
(BACA : Lezatnya Pancake yang Lagi Hits di Instagram, Mau Coba?)
Pihak rumah sakit membenarkan adanya uang Rp 13 juta yang merupakan biaya untuk operasi caesar.
Selanjutnya juga dirinci bahwa biaya perawatannya Rp 5 juta dan jadinya total jenderal Rp 18 juta.
Lilis yang merupakan anak tertua Leni Marlina, ungkapkan dengan kondisi ayahnya yang hanya buruh harian lepas mana sanggup bayar biaya rumah sakit.
Urusan yang diberitakan soal penyanderaan bayi dan juga soal pembayaran biaya, diklarifikasi oleh pihak RSIA Bunda Aliyah.
Rina, perwakilan manajemen RSIA Bunda Aliyah saat ditemui wartawan, Kamis (4/1/2018) membantah soal penyanderaan atau penahanan bayi laki-laki tersebut.
"Kami tidak melakukan penahanan atas bayi Ibu Leni.
Itu informasi tidak benar," kata Rina.
(BACA : Makin Besar, Si Kembar Tiga Daehan, Minguk, Manse Mulai Bisa Foto Selfie sendiri, Lihat Deh!)
Belum dapatnya bayi laki-laki itu diserahkan ke keluarga, karena kondisi bayi sejak dilahirkan membutuhkan perawatan intensif akibat keracunan air ketuban ibunya.
Rina memastikan pihaknya akan menyerahkan sang bayi ke pihak keluarga, jika kondisi bayi sudah memungkinkan, tanpa harus menebus biaya seperti yang diberitakan, yakni mencapai Rp 13 juta untuk biaya operasi caesar, dan Rp 5 juta untuk perawatan.
Sebelumnya diberitakan seorang ibu bernama Leni Marlina, melahirkan anak ke delapannya di RSIA Bunda Aliyah Depok.
Sayang Leni Marlina kemudian dinyatakan meninggal dunia, namun bayi laki-lakinya lahir dengan selamat.
Semenjak lahir beberapa hari lalu, bayi laki-laki itu belum bisa dibawa pulang.
Sebelumnya Lilis ungkapkan adiknya bisa diambil, seteleh pihak keluarga membayar biaya perawatan dan persalinan.
Leni Marlina dan suaminya bernama tercatat sebagai warga Beji, Depok, namun berdomisili di Kampung Kelapa, Citayam, Bojonggede, Bogor.(*)