Laporan wartawan Grid.ID, Ismayuni Kusumawardani
Grid.ID - Hong Kong memang dikenal memiliki tempat tinggal kecil dan padat.
Terlebih lagi Hong Kong juga terkenal sangat kekurangan perumahan.
Seorang arsitek lokal di Hong Kong James Law telah merancang solusi yang tidak biasa.
Dikutip Grid.ID dari laman Curbed, James Law memberikan solusi dengan membuat apartemen sementara di ruang sempit antar bangunan.
Dan apartemen sementara di ruang sempit antar bangunan itu adalah pipa air tua yang telah dikonversi.
Disebut sebagai OPod, desain Law adalah apartemen modern yang dipasang di dalam pipa beton standar.
Pada dasarnya OPod merupakan versi ramping dari pipa saluran pembuangan Austria.
Setiap pod atau pipa mencakup fasilitas seperti bangku yang diubah menjadi tempat tidur, penyimpanan rak terbuka, lemari es mini, microwave, kamar mandi, dan shower.
Setiap pod dimaksudkan untuk memanfaatkan ruang kota yang canggung dan dapat ditumpuk di lorong-lorong dan di atas bangunan.
"Karena mereka sangat berat (setiap apartemen memiliki berat hampir 22 ton),"
"Mereka tidak memerlukan baut untuk mengamankan setiap pipa beton atau pod bersama-sama, sehingga biaya instalasi tetap rendah", menurut Law.
(BACA : Kuat Abis, Nenek Berusia 82 Tahun Masih Jago Main Basket, yang Muda Gimana nih?)
"Terkadang ada beberapa lahan yang tersisa di antara bangunan yang agak sempit sehingga tidak mudah membangun gedung baru," jelas Law.
"Kita bisa menempatkan beberapa OPod di sana dan memanfaatkan tanah itu."
(*)
Awal Mula Isu Mahalini Selingkuh Terbongkar, Rizky Febian Langsung Singgung Soal Fitnah, Gak Bener?
Penulis | : | Linda Fitria |
Editor | : | Linda Fitria |